JAKARTA, REQnews -&nbsp;Penyebab kecelakaan maut yang menewaskan 14 penumpang di Tol Surabaya-Mojokerto masih terus diselidiki pihak polisi. Dugaan sementara sopir mengalami kelelahan dan mengantuk.&nbsp;Hal tersebut yang menyebabkan pengemudi menabrak tiang di pinggir jalan.
Polri menyebut sopir bus PO Adriansyah yang menyebabkan kecelakaan maut di Kilometer 712+400 jalur A Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM).
 Sang pengemudi, Ade Firmansyah alias AF (29) diketahui juga merupakan pengganti dari sopir utama yang sedang beristirahat dalam perjalanan tersebut.
"Saudara AF diketahui tak memiliki SIM. Sehingga kami akan cari statusnya, apakah merupakan sopir cadangan atau kernet," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa&nbsp;17 Mei 2022.&nbsp;
Ramadhan menjelaskan bahwa AF menggantikan sopir utama berinisial AA (31) yang merasa kelelahan. Proses penggantian itu dilakukan di Rest Area KM 695. Setelah berkendara sejauh 17 kilometer, kendaraan yang disopiri oleh Ade Firmansyah kemudian mengalami kecelakaan maut yang mengakibatkan 14 orang meninggal dunia itu.
"Dari hasil tes urine, yang bersangkutan terindikasi di bawah pengaruh narkotika jenis amphetamine. Namun untuk memastikan hari ini saudara AF akan diambil darahnya untuk dikirim ke Laboratorium Polri," ucapnya.
&nbsp;
&nbsp;

Sopir Truk Nahas di Tol Surabaya-Mojokerto Ternyata Hanya Pengganti dan Tak Punya SIM

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi