JAKARTA, REQnews - Presiden Rusia Vladimir Putin tidak keberatan jika Ukraina bergabung dalam Uni Eropa, karena hal tersebut merupakan kedaulatan masing-masing negara.

"Kami tak menentangnya, ini keputusan berdaulat untuk bergabung atau itu. Itu urusan rakyat Ukraina," kata Putin, seperti dikutip dari Al Arabiya, Sabtu 18 Juni 2022.

Komisi Eropa telah memasukkan nama Ukraina sebagai salah satu kandidat baru blok 27 negara anggota tersebut.

Jika urusannya adalah Uni Eropa tentu Putin tidak mempermasalahkannya. Namun, bila Ukraina berupaya untuk bergabung dalam NATO, maka lain persoalan karena dianggap sebagai ancaman serius.

"Tetapi sejauh menyangkut integrasi ekonomi mereka, itu adalah pilihan mereka. Uni Eropa bukan aliansi militer, tidak seperti NATO,” ujarnya.

Sebelumnya, Komisi Eropa merekomendasikan agar Uni Eropa menunjuk Ukraina sebagai calon anggota. Rekomendasi ini merupakan sebuah tonggak dalam perjalanannya dari bekas republik Soviet menuju ekonomi maju di blok perdagangan terbesar di dunia.