JAKARTA, REQNews - Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, Selasa 27 Agustus 2019.

Mengenai ketidakhadiran dirinya pada pemanggilan sebelumnya, Aher mengatakan karena ketidaktahuannya, pasalnya undangan yang dikirimkan KPK tidak sampai kepadanya.

&quot;Undangannya enggak sampai,&quot; kata Aher di gedung KPK soal dirinya tak hadir pada pemanggilan sebelumnya, Selasa 27 Agustus 2019.

Aher akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Bekasi, milik Lippo Group.

Sementara itu, &nbsp;juru bicara KPK Febri Diansyah menerangkan agenda pemeriksaan Aher pada hari ini.&quot;Hari ini penjadwalan ulang, yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IWK (Sekretaris Daerah Jawa Barat, Iwa Karniwa)&quot; kata Febri.

Iwa diduga menerima Rp900 juta untuk memuluskan Peraturan Daerah tentang Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Bekasi Tahun 2017. Sedangkan, Bartholomeus merupakan pihak yang ditugaskan PT Lippo Karawaci untuk &#39;menyelesaikan&#39; izin pembangunan Meikarta dari Neneng Hasanah Yasin yang saat itu menjabat sebagai Bupati Bekasi.

Iwa Karniwa disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.&nbsp;

Sempat Mangkir, Akhirnya Aher Penuhi Panggilan KPK

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi