JAKARTA, REQnews - Arab Saudi dan koalisinya akhirnya merilis hasil investigasi awal serangan ke kilang minyak yang terjadi pada Sabtu 14 September 2019 lalu.&nbsp;

Dalam pernyataan resmi yang disampaikan juru bicara koalisi, Kolonel Turki Almalki, hasil investigasi menunjukkan bahwa Iran berada di balik penyerangan tersebut.

Tudingan itu berbeda dengan pemberitaan sebelumnya, bahwa para militan pejuang Houthi dari Yaman bertanggungjawab penuh atas penyerangan kilang minyak milik Saudi Aramco tersebut.

Almalki menyebut, serangan itu dilakukan dengan senjata milik Iran. Namun, kini koalisi masih fokus pada pencarian lokasi dari mana rudal tersebut diluncurkan.

&quot;Serangan teroris ini tidak berasal dari Yaman seperti yang dikatakan milisi Houthi,&quot; kata Malki dalam sebuah konferensi pers di Riyadh, Senin 16 September 2019.

Sebelumnya, Iran sudah membantah bahwa mereka terlibat dalam penyerangan itu. juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi berkata tuduhan itu benar-benar tak berdasar dan tak bisa diterima.

&quot;Tuduhan-tuduhan ini dikutuk sebagai hal yang tidak dapat diterima dan sepenuhnya tidak berdasar,&quot; kata Mousavi.&nbsp;&nbsp;

Arab Saudi Rilis Hasil Investigasi Awal Penyerangan Kilang Minyak

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi