JAKARTA, REQnews -&nbsp;Hingga hari ini, Senin 7 Oktober 2019, kepolisian telah menetapkan 13 orang sebagai tersangka dalam kerusuhan berdarah yang terjadi di Wamena, Papua 23 September lalu.

Disampaikan Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra, para tersangka diduga telah melanggar Pasal 160 KUHP tentang menghasut orang lain untuk melakukan tindakan kejahatan.

&quot;Tersangka 13 orang, 10 sudah ditahan dan tiga orang lainnya masih DPO,&quot; kata Kombes Asep di Jakarta.

Selain itu, kata Asep, para tersangka juga diduga melanggar Pasal 170 KUHP tentang keterlibatan melakukan perusakan barang dan penyerangan orang secara bersama-sama, serta&nbsp;Pasal 187 KUHP terkait keterlibatan pembakaran.

Polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti seperti 34 batu yang dipakai menyerang, 1 unit motor terbakar, 1 unit kendaraan hi-lux serta rekaman video yang diviralkan sebagai hoax.

Asep menyebut saat ini 6 ribu personel Polri masih menjaga situasi di Papua. Terlebih, demi mengantisipasi adanya potensi kerusuhan susulan.

&quot;Kerusuhan di wilayah Papua ini jelas didalangi KNPB, KKB, dan dari ULMWP. Kami menduga masih akan ada aksi kerusuhan selanjutnya,&quot; ujar Asep.

Fix! 13 Orang Ditetapkan Tersangka Kerusuhan Berdarah di Wamena

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi