JAKARTA, REQnews &ndash; &nbsp;Jabatan Jaksa Agung Muhammad Prasetyo telah berakhir. Posisinya digantikan oleh Sanitiar (ST) Burhanuddin.

Dalam acara serah terima jabatan, Senin 28 Oktober 2019, Prasetyo berpesan agar anaknya, Bayu Adhinugroho dihukum bila terbukti bersalah.&nbsp;&quot;Saya titipkan ke Pak Bur, kalau ada nggak benernya dijewer atau bahkan ditendang saja Pak,&quot; ujarnya.

Selain itu, Prasetyo juga ikut bercerita soal anaknya yang kini menjabat sebagai Kepala Kajari Jakarta Barat itu. Ia mengaku tidak tahu ketika anaknya itu juga masuk ke dunia kejaksaan seperti dirinya.

&quot;Bayu ini kebetulan dari jaksa juga. Waktu masuk jaksa saya ga pernah tahu. Karena rupanya yang waktu itu dorong masuk jaksa (adalah) ibunya,&quot; kata dia.

Prasetyo mengungkapkan bahwa ia mengajarkan anak-anaknya untuk mandiri, termasuk Bayu. Ia pun berharap Bayu bisa mandiri dalam melaksanakan pekerjaannya dan tidak memanfaatkan nama besarnya.

&quot;Makanya dia harus jalan menggunakan kakinya sendiri. Jangan pernah sekalipun mengatakan kamu anaknya siapa. Itu yang saya pesan kepada dia,&quot; kata Prasetyo.

Menurut pengakuan mantan politisi Partai Nasdem itu, ia tidak pernah ikut campur dalam penentuan posisi anaknya, Bayu. Hal itu ditentukan oleh petinggi Kejaksaan Agung lainnya. Sementara itu, Prasetyo mengaku selalu abstain. (Binsasi)

Sadis! Jaksa Agung Burhanuddin Diminta Tendang Anak Prasetyo

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi