BABEL, REQNews - Kasus oknum anggota DPRD Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung yang terlibat perselisihan dengan seorang aparatur sipil negara (ASN) yang berujung pengusiran, diserahkan ke Badan Kehormatan (BK) DPRD setempat untuk dipelajari dan ditindaklanjuti.

&quot;Saya sudah mempelajari, jadi ini kami serahkan saja ke BK karena itu ranah mereka,&quot; kata Wakil Ketua DPRD Bangka Tengah Batianus, di Koba, Rabu, 6 November 2019.

ASN tersebut diminta keluar dari ruangan pada saat rapat pembahasan raperda retribusi kawasan objek wisata beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, intinya kejadian ini terkait dengan sikap dan reaksi yang ditunjukkan dalam rapat pembahasan raperda tersebut.

&quot;Kami tentu mencari jalan tengah, tidak ingin terus berlarut dengan persoalan ini, maka diserahkan ke BK sesuai dengan ranahnya,&quot; ujarnya lagi.

Namun Batianus menyarankan secara personal, dua pihak yang berselisih diminta untuk tidak memperpanjang persoalan tersebut.

&quot;Legislatif dan eksekutif itu adalah pemerintah daerah, sudah semestinya menjadi mitra dan bergandengan tangan untuk kepentingan publik bukan berselisih karena berbeda pandangan dan pendapat,&quot; ujarnya.

Usir ASN, Legislator Ini Dilaporkan ke BK

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi