JAKARTA, REQnews -&nbsp;Misteri tewasnya Nofryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J mulai terungkap jelas pasca pengakuan dari&nbsp;Bharada E.&nbsp;Mulai dari tak ada insiden baku tembak, hingga mendapatkan perintah dari atasan untuk menembak Brigadir J.&nbsp;
Kasus menjadi semakin terang, usai Mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir&nbsp;J di rumah dinasnya Duren Tiga, Jakarta Selatan.&nbsp;
Setidaknya ada lima jenderal polisi yang diturunkan untuk mengusut kasus dugaan pembunuhan terhadap Brigadir J. Kelimanya&nbsp;ditunjuk masuk ke dalam&nbsp;tim&nbsp;khusus.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim&nbsp;khusus&nbsp;yang terdiri dari sejumlah perwira tinggi Polri. Mereka adalah Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto,&nbsp;Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto, Kabaintelkam Polri Komjen Ahmad Dofiri, serta Asisten&nbsp;Kapolri&nbsp;bidang SDM (As SDM) Irjen Wahyu Widada.&nbsp;
"Kita ingin semuanya ini bisa tertangani dengan baik. Saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Pak Irwasum, Pak Kabareskrim, juga ada As SDM," ucap Listyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa 12 Juli 2022.
1.&nbsp;Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono
Komjen Gatot Eddy Pramono&nbsp;menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) sejak 20 Desember 2019 lalu. Perwira tinggi Polri itu merupakan&nbsp;lulusan Akpol 1988 dan berpengalaman dalam bidang reserse.
Pria kelahiran Solok, Sumatera Barat, 28 Juni 1965 ini pernah&nbsp;menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.
Nama Gatot&nbsp;bahkan pernah masuk dalam bursa calon Kapolri sebelum akhirnya, Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang dipilih.
Jabatan yang pernah diemban Gatot Eddy Pramono adalah Kapolres Blitar, Sekretaris Pribadi&nbsp;Kapolri, dan Kapolres Metro Depok (2008).
Gatot Eddy Pramono juga pernah menjabat Kapolres Metro Jaksel (2009), Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya (2011), Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri (2012), dan Kabagdukminops Robinops Sops Polri (2013).
Ia juga pernah menduduki posisi Karolemtala Srena Polri (2014), Wakapolda Sulsel (2016), Staf Ahli Sosial Ekonomi&nbsp;Kapolri&nbsp;(2017) dan yang terakhir Gatot menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran&nbsp;Kapolri.
Pada 2018, Gatot Eddy Pramono juga dipercaya menjadi Ketua Satgas Nusantara yang dibentuk agar Pilkada Serentak 2018 bisa berjalan aman.
Gatot juga ditunjuk sebagai Wakil Ketua Pelaksana II Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN). &nbsp; Pada Januari 2021, Menteri BUMN, Erick Thohir memilih Gatot sebagai Wakil Komisaris Utama PT Pindad.
&nbsp;
2. Komjen Agus Andrianto
Komjen Agus Andrianto merupakan lulusan Akpol 1989 yang berpengalaman dalam bidang reserse.&nbsp;
Agus menjabat sebagai Kabareskrim sejak 18 Februari 2021 menggantikan Listyo Sigit Prabowo yang dipilih menjadi&nbsp;Kapolri.&nbsp;Ia sempat masuk di bursa calon&nbsp;Kapolri&nbsp;untuk menggantikan Jenderal Idham Azis.
Sebelumnya, Agus menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri.
Pria kelahiran Blora, Jawa Tengah pada 16 Februari 1967 mulai dikenal setelah menangani kasus penistaan agama yang menjerat mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
&nbsp; Kala itu, Agus menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim pada 2016.
&nbsp;
3.&nbsp;Komjen Agung Budi Maryoto
Komjen Agung Budi Maryoto menjabat sebagai Irwasum Polri sejak 1 Mei 2020 menggantikan Komjen (Purn) Moechgiyarto.
Sebelum menjadi Irwasum, pria kelahiran Cilacap pada 19 Februari 1965&nbsp;ini adalah Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri pada 2019.
Ia adalah lulusan Akpol 1987 dan berpengalaman dalam bidang lalu lintas (lantas).
Sejumlah posisi penting pernah dipegang Agung, di antaranya tiga kali menjabat sebagai Kapolda.
Yaitu Kapolda Jawa Barat, Kapolda Sumatera Selatan, dan Kapolda Kalimantan Selatan.
Agung juga pernah menjabat sebagai Kepala Korps Lalu Lintas (KaKorlantas) Polri. &nbsp;
&nbsp;

Sosok 3 Jenderal Polri yang Turun Gunung Usut Kasus Penembakan Brigadir J

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi