JAKARTA, REQnews -&nbsp;Saat berkunjung ke suatu kawasan pemukiman nampaknya plang bertulis "1&times;24 Jam Tamu Wajib Lapor&rdquo;RT/RW Setempat" sudah tak asing lagi. Mulai sekarang sebaiknya jangan menyepelekan aturan wajib lapor tersebut.
Tahukah kamu, aturan yang berlaku bagi pengunjung itu memiliki dasar hukum dan dikenakan sanksi jika melanggar. Pada umumnya penerapan ini diatur melalui&nbsp;Peraturan Daerah (Perda).
Misalnya payung hukum wajib lapor di Jakarta terdapat dalam Pasal 57 Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.
Sedangkan aturan wajib lapor 1&times;24 jam pun ada dalam Perkab Sumedang Nomor 7 Tahun 1994 tentang Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Perubahannya Dalam Rangka Pelaksanaan Pendaftaran Penduduk Dalam Wilayah Kabupaten Daerah Tingkat II Sumedang.
Sementara Kota Malang, Perda Nomor 8 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Sistem Ketenteraman dan Ketertiban Lingkungan Masyarakat.
Pada dasarnya isinya sama yakni:
<ul>
<li>Setiap orang yang berkunjung atau bertamu lebih dari 1x24 (satu kali dua puluh empat) jam wajib melaporkan diri kepada pengurus Rukun Tetangga setempat.</li>
<li>Setiap pemilik rumah kost wajib melaporkan penghuninya kepada Lurah melalui pengurus Rukun Tetangga setempat secara periodik.</li>
<li>Setiap penghuni rumah kontrak wajib melapor kepada Lurah melalui pengurus Rukun Tetangga setempat secara periodik.</li>
<li>Setiap pengelola rumah susun dan apartemen wajib melaporkan penghuninya kepada Lurah melalui pengurus Rukun Tetangga setempat secara periodik.</li>
</ul>
Sanksinya pun tak main-main. Dalam perda tersebut, diatur bahwa pendatang yang tidak melapor ke RT setempat bisa dikenakan sanksi pidana penjara maksimal 2 bulan atau denda maksimal Rp 20 juta jika terkena razia Satpol PP.
Adapula di Surabaya, sanksi pidana bagi warga maupun pemimpin warga yang tidak menjalankan program berdasarkan&nbsp;pasal 515 dan 516 KUHP.
Pada pasal 515 KUHP, pidana akan berlaku bagi siapa saja yang pindah kediaman dari kota, desa atau kampung di mana dia menetap dan tidak memberitahukan kepada penguasa berwenang dalam tenggang waktu 14 bulan.
Ancaman pidana kurungan paling lama enam hari atau pidana&nbsp;denda paling banyak Rp750 ribu.
Sementara di pasal 516 KUHP, pidana berlaku bagi siapa saja yang memberi tempat bermalam kepada orang lain tapi tidak mencatat atau menyuruh mencatatkan nama, pekerjaan dan daerah asalnya kepada pihak berwenang.
Ancaman pidana&nbsp;denda paling banyak Rp375 ribu.
Namun, meskipun sudah ada aturannya masih seringkali diabaikan dan banyak yang belum mengetahui.
Mulai sekarang yuk tertib wajib lapor agar lingkungan tempat tinggal jadi aman.&nbsp;
&nbsp;

Banyak yang Belum Tahu!Tamu Wajib Lapor 1×24 Jam,Melanggar Bisa Dipidana dan Denda Hingga Rp 20 Juta

Berita Terkait

Berita Rekomendasi