Moskwa, REQNews.com -- Saluran Telegram pro-Kremlin, Jumat 27 Desember, meluncurkan <a href="https://vk.com/video-106610463_456242280">video Tahun Baru</a> berisi pesan penolakan Rusia terhadap semua yang berbau Barat.<a href="https://www.themoscowtimes.com/2024/12/27/pro-kremlin-media-share-video-showing-russian-missile-shooting-down-santas-sleigh-a87472">The Moscow Times </a>memberitakan video kali pertama dibagikan saluran Telegram Pul N3. Video dimulai dengan Sinterklas terbang di atas pusat kota Moskwa diiringi alunan We Wish You a Merry Christmas."Hai, orang Rusia...! Ini hadiah kalian," kata Sinterklas, seraya meneruput Coca Cola saat kamera menyorot kereta luncurnya yang penuh roket berlogo NATO."Selamat Tahun Baru," kata Sinterklas, sebelum rudal pertahanan udara melesat dan menghantam kereta luncurnya dan meledak.Adegan beralih ke ruang kendali militer, tempat seorang prajurit Rusia dan Ded Moroz -- Sinterklas versi Rusia -- memantau aksi di layar monitor dengan iringan lagu rakyat tradisional Rusia."Sudah selesai?" tanya Ded Moros kepada prajurit Rusia yang mengenakan headset."Ya, sudah selesai. Targetnya hancur," jawab prajurit itu."Bagus. Kita tidak butuh benda asing apa pun terbang di atas kepala kita," kata Ded Moroz sambil memeluk prajurit itu. "Selamat Tahun Baru."Video ini dirlis beberapa hari setelah pesawat penumpang Azerbaijan Airlines jatuh di Kazakhstan. Laporan terakhir menyebutkan pesawat ditembak rudal pertahanan udara Rusia.

Setelah Azerbaijan Airlines Jatuh, Moskwa Luncurkan Video Rudal Rusia Tembak Kereta Luncur Sinterklas

Berita Terkait

Berita Rekomendasi