SEMARANG, REQNews - Wakil Ketua DPRD Tegal <a href="https://www.reqnews.com/news/22581/kasus-konser-dangdut-tegal-mahfud-md-proses-hukum" title="Kasus Konser Dangdut Tegal, Mahfud MD: Proses Hukum!">Wasmad Edi Susilo </a>memenuhi panggilan penyidik Polda Jateng untuk diperiksa sebagai tersangka terkait kasus konser dangdut saat menggelar hajatan di tengah pandemi Covid-19, Rabu, 30 September 2020.
Selama 5 Jam, Wasmad dicecar sebanyak 56 pertanyaan oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng.
Dirreskrimum Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Wihastono Yoga Pranoto mengatakan, Wasmad setibanya di Mapolda Jawa Tengah sekitar pukul 10.00 WIB langsung menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.
&ldquo;Dalam pemeriksaan hingga pukul 3 sore tadi, penyidik mencecar 56 pertanyaan kepada tersangka Wasmad,&rdquo; katanya.
Dalam kasus ini polisi telah memeriksa saksi sebanyak 18 orang.
Tersangka juga sudah mengakui perbuatannya dan kini dijerat Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan juncto Pasal 216 ayat 1 kuhp dengan ancaman hukuman satu tahun penjara.
&ldquo;Proses berikutnya yaitu melakukan gelar internal terkait hasil pemeriksaan hari ini. Kemudian berkomunikasi dengan jaksa sebelum pelimpahan karena tidak menutup kemungkinan adanya tersangka baru,&rdquo; ujarnya.
Usia pemeriksaan, Wasmad mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada semua pihak.
"Kami sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jawa Tengah dan Kota Tegal," katanya.
Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada Presiden Joko Widodo atas gelaran konser dangdut di tengah pandemi Covid-19.
Dia juga mengapresiasi kinerja Polda Jawa Tengah karena tidak tebang pilih dalam penegakan hukum dan mengaku siap menjalani proses hukum secara kooperatif.
&nbsp;

Gelar Dangdutan, Wakil Ketua DPRD Tegal Diperiksa 5 Jam

Berita Terkait

Berita Rekomendasi