JAKARTA, REQnews - Kasus oknum perwira Polri nakal tampaknya terus bermunculan. Kali ini menjerat AKP Jerico Lavian Chandra.&nbsp;
Perwira pertama tersebut dicopot dari jabatannya sebagai Kasat Reskrim Polres Simalungun. Pencopotan itu diduga karena AKP Jerico terlibat sebuah kasus.&nbsp;
Kini dia dimutasi menjadi Perwira Pertama Pelayanan Markas (Pama Yanma) Polda Sumatera Utara. Mutasi itu berdasarkan Surat Telegram Kapolda Sumatera Utara Nomor ST/ 933 / X / KEP / 2020 bertanggal 6 Oktober 2020.
Posisi AKP Jerico kini diisi oleh AKP Rachmat Aribowo. Ia sebelumnya menjabat Kanit Tidik 5 Satreskrim Polrestabes Medan.
Dalam Surat Telegram itu, AKP Jerico Lavian Chandra dimutasi dalam rangka riksa (pemeriksaan). Jerico diperintahkan untuk menghadap PR Pama Polri ke tempat tugas yang baru dan sebelum dihadapkan agar menyelesaikan segala permasalahan urusan yang berhubungan dengan keuangan, koperasi, maupun sarpras (sarana dan prasarana).
AKP Jerico diduga terlibat kasus judi di Simalungung sehingga ia dimutasi. Ia diduga bersahabat dengan bandar judi togel terkenal di Simalungun, yakni Rijal Belawan dan Sahat Nainggolan.
Keterlibatan Jerico dengan bandar judi itu membuat perjudian di Simalungun menjadi marak. Bahkan, dua bandar itu menjadi leluasa menjalankan bisnis judinya tanpa tersentuh hukum.
Padahal, Jerico baru menerima jabatan Kasat Reskrim Polres Simalungun pada 13 Mei 2020, menggantikan AKP Muhammad Agustiawan. Sebelum jadi Kasat Reskrim Polres Simalungun, Jerico adalah Kasat Reskrim Polres Belawan.
Hingga berita ini ditayangkan, belum dapat ada konfirmasi resmi dari pihak Polda Sumut dan AKP Jerico.&nbsp;
&nbsp;
&nbsp;

Profil AKP Jerico, Dicopot Irjen Martuani dan Digiring ke Propam

Berita Terkait

Berita Rekomendasi