PASURUAN, REQNews - Staf Desa Wotgalih, Sujono alias Salam (35) yang digerebek berselingkuh dengan Bu Kades, Rini Kusmayati (38) mengaku bahwa warga hanya salah paham.
Sujono saat kini masih diamankan di Polres Pasuruan Kota.
Melalui Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Hendi Purwanto, ayah dari dua anak itu tak mengakui memiliki hubungan dengan bu kades.
Sujono mengaku bahwa dirinya tidak memiliki hubungan khusus dengan Rini, yang merupakan atasannya di Kantor Desa Wotgalih.
Tak hanya itu, Sujono yang menjabat sebagai Kasi Pelayanan Masyarakat Pemerintahan Desa Wotgalih Kecamatan Nguling, Pasuruan itu, juga mengaku trauma atas perisitiwa penggerebekan tersebut.
Ia juga menunjukkan beberapa luka goresan di wajah, dan punggungnya akibat dihajar massa saat digerebek.
Seperti yang diketahui, suami Bu Kades Wotgalih, yakni Eko Martono membongkar dugaan perselingkuhan Rini dengan Sujono, Minggu 21 Maret 2021.
Ketika itu, Eko membuntuti Rini yang keluar seorang diri dengan menggunakan sepeda motor dan berhenti di depan sebuah rumah yang ada di di Dusun Bendungan, Desa Dandanggendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Rini kemudian masuk ke dalam rumah itu, dan mengunci pintunya dari dalam.
Sementara itu, Eko yang semakin curiga dengan istrinya lantas memanggil warga sekitar dan mendobrak pintu rumah tersebut.
Benar saja, Rini dan Sujono ditemukan dengan keadaan tanpa busana saat sedang berada di dalam kamar rumah tersebut.
Sujono bahkan sempat mendapatkan beberapa perlakuan kasar dari warga karena ngotot hendak kabur.

Digerebek Ngamar dengan Bu Kades, Sujono Tetap Tak Mengaku dan Anggap Warga Salah Paham

Berita Terkait

Berita Rekomendasi