JAKARTA, REQnews - Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (<a href="https://www.reqnews.com/find?key=Jampidsus">Jampidsus</a>) <a href="https://www.reqnews.com/find?key=Kejaksaan+Agung">Kejaksaan Agung</a> menetapkan lima orang tersangka dalam kasus dugaan <a href="https://www.reqnews.com/find?key=Korupsi">korupsi</a> pembelian tanah yang dilakukan <a href="https://www.reqnews.com/find?key=Adhi+Persada+Realti">PT Adhi Persada Realti</a>.“Hari ini kami tetapkan lima orang tersangka,” kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung Kuntadi dalam konferensi pers di Kejaksaan Agung pada Kamis 22 September 2022.Kelima tersangka tersebut yaitu Direktur Utama PT Adhi Persada Realti tahun 2013 Shoful Ulum (SU), Direktur Utama PT Adhi Persada Realti Ferry Febrianto (FF), Notaris Veronika Sri Hartati (VSH).Kemudian ada Komisaris dan Direktur Utama PT Cahaya Inti Cemerlang Anton Rudiumanto Santoso (ARS), dan Direktur PT Cahaya Inti Cemerlang inisial NFH.Ia mengatakan jika dua dari tiga tersangka merupakan mantan dan pejabat PT Adhi Persadar Realti, sedangkan tiga orang lainnya dari pihak swasta.“Saudari VSH ini adalah notaris yang pada saat pengikatan jual beli (tanah) dilakukan bukan di wilayah hukum yang bersangkutan, dan bersangkutan yang mengatur alur transaksi keuangan,” kata dia.Kuntadi menyebut jika kasus tersebut bermula ketika PT Adhi Persada Realti melakukan pengadaan tanah seluas 20 hektare di Jalan Raya Limo Cinere, Depok tanpa melakukan kajian dan melanggar standar operasi prosedur (SOP) pengadaan tanah.Tanah tersebut dibeli senilai Rp 60,2 miliar yang seolah-olah tanah tersebut milik PT Cahaya Inti Cemerlang (CIC).&nbsp;Namun, kata dia, pada kenyataannya tanah tersebut bukan milik PT CIC&nbsp;sehingga tanah yang berhasil didapatkan hanya seluas 1,2 hektare&nbsp;digunakan memasarkan produk pembangunan perumahan.Selanjutnya, PT Adhi Persada Realti kembali mengeluarkan dana senilai Rp 26 miliar yang penggunaannya tidak bisa dipertanggungjawabkan dan total dana yang dikeluarkan sebesar Rp 86,3 miliar.Kelima tersangka selanjutnya dilakukan penahanan selama 20 hari, tersangka Shoful Ulum dan Anton Rudiumanto Santoso ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.Sementara tersangka Ferry Febrianto, Veronika Sri Hartati dan NFH ditahan di Rutan Salemba&nbsp;Cabang Kejaksaan Agung.

Kejagung Tetapkan Dirut Hingga Notaris PT Adhi Persada Realti Jadi Tersangka

Berita Terkait

Berita Rekomendasi