PAPUA, REQnews - Polda Papua bakal melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap anggota yang melakukan pengamanan dalam kerusuhan yang terjadi di daerah Sinakma, Distrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya."Saya minta secara rinci fakta dan data dilapangan sehingga ini akan menjadi evaluasi secara menyeluruh bagaimana pelaksanaan tugas pengamanan yang harus di lakukan kedepan dalam menangani massa,” kata Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri dalam keterangannya dikutip pada Rabu 1 Maret 2023.Ia mengatakan bahwa terdapat &nbsp;16 orang anggota Polri dan pastinya nanti akan bertambah karena ada banyak anggota yang turun ke lapangan dan akan di cek secara rinci peran masing-masing anggota.“Kemarin telah diamankan oleh Kapolres sebanyak 13 orang namun telah di lepas kembali tapi akan terus di amati berdasarkan data yang kita punya sehingga jika terbukti terlibat langsung berperan aktif dalam aksi, atau memprovokasi akan kami tempuh jalur hukum,” kata dia.Mathius pun mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya atas meninggalnya korban akibat kerusuhan tersebut. Pihaknya berharap agar insiden kerusuhan tersebut menjadi pelajaran bagi semua pihak, khususnya di daerah pegunungan dan juga di daerah Papua lainnya.“Kami juga berharap ini menjadi pelajaran bagi kita semua khususnya di daerah pegunungan dan juga di daerah Papua lainnya dan Kita tidak perlu berulang kali mempercayai berbagai isu-isu yang tidak berdasar atau segala macam berita hoaks," lanjutnya.Menurutnya, banyak aparat keamanan di daerah setempat yang bisa di tanya untuk mendapatkan penjelasan bagaimana ke depan proses tersebut bisa di selesaikan dengan baik, bukan di selesaikan di lapangan.“Saya berharap penanganan yang akan di laksanakan oleh pemerintah dan pihak keamanan dapat segera di tindak lanjuti,” kata dia.Ia pun mengimbau agar jangan memanfaatkan isu kemarin untuk melakukan kejahatan yang lain untuk melakukan tindakan kriminal seperti menghilangkan nyawa manusia, memperkosa, merampok atau mengintimidasi masyarakat lain.Diketahui, kerusuhan di Kota Wamena terjadi akibat massa terprovokasi isu penculikan anak dan menewaskan 12 orang pada Kamis 23 Februari 2023."Jadi total korban jiwa ada 12 orang atas peristiwa kerusuhan yang terjadi di Sinakma, Kota Wamena," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.Benny menjelaskan dari 12 korban jiwa, 2 orang di antaranya diterbangkan ke Medan, Sumatera Utara. Sementara 10 korban jiwa lainnya dimakamkan di TPU Sinakma, Wamena."Untuk 2 orang korban dari Sumatera Utara sudah diterbangkan. Lalu 10 orang asli warga Sinakma dimakamkan secara bersamaan di TPU Sinakma," ujarnya.

Buntut Kerusuhan Berdarah di Wamena, Polda Papua Bakal Lakukan Evaluasi Menyeluruh

Berita Terkait

Berita Rekomendasi