JAKARTA, REQnews - Tindakan para pemberontak ternyata mendapat dukungan dari Kepala Angkatan Bersenjata <a href="https://www.reqnews.com/read/memoar/58907/ketika-pele-menghentikan-perang-saudara-nigeria">Nigeria </a>Sidikou Issa. Alasannya untuk menghindari perang atau konfrontasi mematikan antar kekuatan yang berseteru. Ia menegaskan hal itu bisa membahayakan masyarakat.&nbsp;"Komando Militer Angkatan Bersenjata Niger telah memutuskan untuk menyetujui deklarasi Pasukan Pertahanan dan Keamanan untuk menghindari konfrontasi mematikan antara berbagai pasukan," kata sebuah pernyataan yang ditandatangani oleh Issa pada Kamis 27 Juli 2023.Issac menegaskan jika campur tangan militer dari eksternal bisa menimbulkan bencana dan konsekuensi yang lebih besar sehingga sulit dikendalikan. Imbasnya bisa menyebabkan kekacauan bagi negara.&nbsp;Maka, tentara menyatakan bergabung dengan pasukan tersebut untuk melindungi integritas fisik presiden republik dan keluarganya, serta untuk menghindari pertumpahan darah.Sebelumnya, Presiden Niger Mohamed Bazoum telah ditahan oleh unsur-unsur pasukan pengawal presiden sejak Rabu 26 Juli 2023 pagi. Pada malam hari, beberapa tentara muncul di televisi nasional untuk mengumumkan kudeta Niger atau penggulingan Bazoum.&nbsp;Menyebut diri sebagai Dewan Nasional untuk Perlindungan Negara, mereka membacakan pernyataan kudeta dalam sebuah video dan disiarkan di televisi negara ORTN.Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken diberitakan sempat berbicara dengan Bazoum yang saat ini menentang upaya kudeta yang dilakukan oleh faksi militer. Ia menyatakan dukungan Washington untuk demokrasi di negara Afrika barat itu.&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;

Panas, Militer Niger Dukung Pemberontakan untuk Menghindari Perang

Berita Terkait

Berita Rekomendasi