JAKARTA, REQnews - Kejaksaan Agung menanggapi terkait dengan putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) terhadap terdakwa mantan kadiv Propam Polri Ferdy Sambo dan kawan-kawan dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.&nbsp; Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan jika pihaknya menghargai dan menghormati apa yang telah diputuskan tim majelis Mahkamah Agung.&nbsp; Namun, Ketut mengatakan bahwa hingga kini pihaknya belum menerima putusan tersebut secara lengkap dan utuh untuk dipelajari.&nbsp; "Namun demikian, ada hal-hal yang perlu kami sampaikan bahwa seluruh pertimbangan dan tuntutan dari penuntut umum masuk atau diakomodir dalam satu putusan," kata Ketut kepada wartawan di Kejaksaan Agung pada Rabu 9 Agustus 2023.&nbsp; Ia mengatakan bahwa JPU dari awal telah menuntut Ferdy Sambo dengan tuntutan penjara seumur hidup da diputus juga seumur hidup oleh MA&nbsp;&nbsp; "Kemudian untuk perkara atas nama Ricky Rizal Wibowo, kami tuntut juga 8 tahun tapi diputus juga 8 tahun," lanjutnya.&nbsp; Selanjutnya, terdakwa Putri Candrawathi yang merupakan istri dari Ferdy Sambo dituntut hukuman 8 tahun, namun justru diputus 10 tahun penjara.&nbsp; "Untuk perkara Kuat Maruf juga kami tuntut 8 tahun, tapi diputus 10 tahun," katanya.&nbsp; Sehingga menurutnya, apa yang menjadi keinginan penuntut umum dan segala pertimbangan hukumnya sudah diakomodir dengan baik.&nbsp; "Kami akan menunggu proses selanjutnya adalah pengiriman salinan putusan secara utuh dan lengkap dan akan kami pelajari," ujarnya.

Soal Putusan Kasasi Ferdy Sambo Dkk, Kejagung: Keinginan Penuntut Umum Sudah Diakomodir

Berita Terkait

Berita Rekomendasi