JAKARTA, REQNews - Maraknya <a href="https://www.reqnews.com/read/news/44100/duh-pelecehan-juga-terjadi-di-panti-asuhan-bandung-dilakukan-pengasuh">panti asuhan</a> yang diduga mengais iba dari anak asuh demi mendapatkan saweran dari siaran daring di aplikasi media sosial.Terkait hal tersebut <a href="https://www.reqnews.com/read/the-other-side/61031/viral-kala-mensos-risma-sujud-ke-guru-slb-di-bandung">Menteri Sosial </a>Tri Rismaharini mengatakan akan segera menyelidikinya.<a href="https://www.reqnews.com/read/news/57424/mensos-risma-cerita-dimarahi-prajurit-tni-saat-kunjungi-lokasi-gempa-cianjur">Risma </a>mengatakan akan peninjauan lebih lanjut agar temuan tersebut benar terjadi demikian, bukan hanya sekedar konten."Kami cek apa betul itu nanti kita lihat, jangan kemudian hanya konten, kita cek dulu," ujar Mensos, senin 18 September 2023.Risma menjelaskan bahwa Kementerian Sosial telah menyiapkan bantuan permakanan yang bisa diberikan kepada panti asuhan yang memerlukan bantuan pemerintah. Bantuan tersebut disalurkan dengan jatah Rp200.000 per orang dalam satu bulan.Menurutnya hal tersebut sudah disosialisasikan secara luas, dengan target bantuan kepada penyandang disabilitas, lanjut usia, anak yatim, yatim piatu.Bahkan pihaknya telah menerima berbagai permintaan dalam berbagai media, termasuk permintaan dalam surat-surat tulisan tangan oleh lanjut usia. "Aneh sekali kalau ini, misalnya dia lembaga yayasan, enggak tahu," ujar Mensos Risma.Diketahui marak di media sosial sejumlah akun-akun yang mengatasnamakan yayasan panti sosial yatim piatu, dengan menampilkan profil anak-anak asuh demi mengais iba dengan dalih untuk membeli keperluan makan, nutrisi hingga kebutuhan lainnya.&nbsp;

Panti Asuhan Siaran Daring Mengais Iba Warganet, Menteri Risma Akan Lakukan Ini

Komentar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi