BEIRUT, REQNews – The New York Times melaporkan Mojtaba Amani, <a href="https://www.reqnews.com/read/news/73987/hubungan-brasil-dan-israel-memanas-presiden-lula-da-silva-tarik-duta-besarnya">Duta Besar </a>Iran untuk Lebanon, kehilangan satu mata dan mengalami kerusakan parah pada mata lainnya, ketika <a href="https://www.reqnews.com/read/news/80005/keras-hizbullah-tegaskan-bakal-balas-israel-atas-serangan-pager-di-lebanon">pager </a>yang dibawanya meledak.<a href="https://www.reqnews.com/read/news/78755/haniyeh-terbunuh-korps-garda-revolusi-iran-bantah-pihaknya-disusupi--mossad">Anggota Korps Garda Revolusi Islam</a> mengatakan bahwa luka Amani lebih serius daripada yang dilaporkan sebelumnya.Menteri Kesehatan Lebanon Firas Al-Abiad pada Selasa, 17 September 2024, menyatakan 9 orang, termasuk seorang anak, tewas dalam ledakan massal perangkat komunikasi nirkabel yang dikenal sebagai penyeranta (pager) di sejumlah wilayah di Lebanon.Ledakan Walkie Talkie dan Pager di Lebanon, Diduga Ada Campur Tangan AS-Israel Melansir dari Times of Israel, Kamis, 19 September 2024, Amani akan dibawa ke Teheran untuk dirawat.Video di media sosial tampaknya menunjukkan Amani di jalan Lebanon setelah serangan itu, dengan darah di bagian depan bajunya.Saluran berita Alhadath milik Saudi, mengutip kedutaan besar Teheran di Beirut, mengatakan sebelumnya bahwa Amani dalam kondisi yang baik dan luka-lukanya hanya ringan.Setidaknya sembilan orang tewas dan ribuan lainnya terluka ketika pager yang dipegang oleh anggota Hizbullah di seluruh Lebanon meledak pada Selasa sore, 17 September 2024.&nbsp; &nbsp;

Duta Besar Iran di Lebonan Kehilangan Satu Mata Buntut Teror Ledakan Pager

Berita Terkait

Berita Rekomendasi