JAKARTA, REQnews - Pemilihan presiden atau <a href="https://www.reqnews.com/read/news/79690/vonis-donald-trump-ditunda-hakim-hingga-pilpres-as-selesai">Pilpres AS</a> 2024 segera digelar. Para capres bertarung untuk memperebutkan negara bagian yang paling sengit atau swing states.&nbsp;Sebagai informasi, swing states merupakan sekelompok negara bagian yang tidak suara pemilihnya tidak condong memilih partai Republik atau Demokrat sehingga sulit diprediksi. Survei elektabilitas kedua capres di Pilpres AS kali ini, Donald Trump dan Kamala Harris, sejauh ini bersaing ketat atau bahkan sama di sekelompok negara bagian ini.&nbsp;Diketahui juga bahwa swing states didominasi oleh penduduk independent yang tidak terafiliasi dengan partai politik tertentu.&nbsp;Seorang kandidat presiden sendiri harus mengamankan minimal 270 suara elektoral atau lebih dari 538 suara untuk memenangkan pilpres AS.Adapun negara-negara bagian swing states yang umumnya selalu ada setiap pemilu terdiri dari Arizona, Georgia, Michigan, Pennsylvania, Wisconsin, Nevada, Minnesota, dan New Hampshire.Negara-negara bagian tersebut kala itu sulit diprediksi terkait kecondongannya terhadap suatu partai.&nbsp;

Ini Peran 7 Swing States yang Bisa Menjadi Mimpi Buruk Trump-Harris di Pilpres AS

Berita Terkait

Berita Rekomendasi