JAKARTA, REQnews - Kegiatan sahur on the road <a href="https://www.reqnews.com/read/the-other-side/62435/masih-pentingkah-kegiatan-sahur-on-the-road-yang-berpotensi-timbulkan-bahaya">(SOTR)</a> dilarang oleh Polda Metro Jaya selama bulan Ramadan. Tujuannya untuk menjaga kekhusukan selama bulan Ramadan.&nbsp;"Yang jelas seperti tahun lalu, sahur on the road, ini sangat tidak diperbolehkan. Dan masyarakat betul-betul harus khusus untuk melaksanakan ibadah puasa dan biarlah kami yang ada di jalan kami saja," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Kamis 27 Februari 2025.Larangan ini diberlakukan karena SOTR berpotensi mengakibatkan aksi tawuran antar warga yang bisa menyebabkan gangguan selama ibadah puasa.&nbsp;"Kalau sahur on the road, kalau bertemu akhirnya perkelahian, tawuran, ini yang sangat kita hindari," katanya.&nbsp;Maka untuk mengantisipasi, Polda Metro Jaya juga akan menggelar patroli skala besar untuk memastikan keamanan selama bulan Ramadan. Termasuk, memastikan tidak ada warga yang menggelar SOTR."Di setiap Polres juga ada, Polda pun mengadakan. Terutama memang di jalur-jalur protokol," katanya.&nbsp;Sebelumnya diketahui jika Kementerian Agama akan menggelar Sidang Isbat (penetapan) awal Ramadhan 1446 Hijriah/2025 pada 28 Februari 2025 untuk menentukan awal bulan puasa bagi umat Islam di Indonesia.&nbsp;&nbsp;

Rencana Gelar Sahur on The Road? Jangan Dilakukan karena Dilarang Polda Metro dengan Alasan Ini

Berita Terkait

Berita Rekomendasi