WASHINGTON, REQnews - Kesabaran Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump habis untuk menghadapi Presiden Volodmyr<a href="https://www.reqnews.com/read/news/84724/rusia-pasca-zelensky-diusir-untung-tidak-dihajar-trump"> Zelensky.</a> Hal ini terkait perang Rusia vs Ukraina.Trump menegaskan melalui media sosialnya pada Senin 3 Maret 2025 terkait pernyataan Zelensky yang mengungkapkan bahwa perdamaian masih jauh dari harapan merupakan pernyataan paling buruk dari sang presiden.&nbsp;Trump menilai jika pernyataan Zelensky tidak bisa ditoleransi.&nbsp;"Amerika Serikat tak akan menoleransi ini lebih lama lagi," kata Trump.&nbsp;Diketahui jika hubungan antara Trump dan Zelensky sedang memanas. Pada Jumat 28 Februari 2025 terjadi adu mulut antar keduanya yaitu termasuk dengan Wakil Presiden AS JD Vance, perihal perang Rusia vs Ukraina.&nbsp;Trump dan Vance marah karena Zelensky tidak percaya bahwa Rusia bisa melakukan gencatan senjata tanpa dilanggar. Trump geram karena Presiden Ukraina ini mengatakan jika proposal yang digodok Prancis dan Inggris belum sampai kepada fase kesepakatan damai.&nbsp;"Sekarang, kalau ada yang tidak mau berdamai, orang itu mungkin tak akan bertahan lama," kata Trump dalam acara di Gedung Putih pada Senin malam.

Ukraina Buat AS Habis Kesabaran? Begini Kata Trump

Berita Terkait

Berita Rekomendasi