BATANGHARI, REQNews &nbsp;– <a href="https://www.reqnews.com/read/news/70251/artis-seksi-dinar-candy-bakal-diperiksa-polda-jambi-diduga-jadi-selingkuhan-ko-apex">Polda Jambi </a>menetapkan Ilhamsyah, anggota DPRD<a href="https://www.reqnews.com/read/news/73727/duar-kasus-meledaknya-sumur-minyak-ilegal-di-batanghari-polisi-tetapkan-tiga-operator-sebagai-tersangka"> Batanghari </a>dari Partai PKB, sebagai tersangka dalam kasus dugaan<a href="https://www.reqnews.com/read/news/69585/hakim-putuskan-donald-trump-dan-2-putranya-lakukan-penipuan-bisnis"> penipuan bisnis </a>Delivery Order (DO) sawit.Ilhamsyah dijemput paksa oleh tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi pada Kamis, 6 Maret 2025.Ilhamsyah ditangkap setelah dua kali mangkir dari panggilan penyidik.Usai dijemput paksa Ilhamsyah kemdudian di tahan Rutan Mapolda Jambi."Hari ini statusnya resmi sebagai tersangka," ujar Kombes Pol Manang Soebeti, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, yang dikutip Minggu 9 Maret 2025.Kasus ini bermula dari laporan seorang warga Batanghari bernama Dita, yang mengalami kerugian akibat dugaan penipuan dalam kerja sama usaha DO sawit.Kerja sama modal usaha ini berlangsung dari 2016 hingga 2023, dan selama perjalanan tersebut, terdapat berbagai dugaan penipuan yang membuat korban merugi sekitar Rp 7,5 miliar.Sejak penyelidikan dimulai, Ilhamsyah beberapa kali mangkir dari panggilan penyidik dan sempat menolak untuk diperiksa.Karena sikap tersebut, Polda Jambi mengambil tindakan tegas dengan menerbitkan surat perintah membawa terhadapnya pada Kamis, 6 Maret 2025.

Dua Kali Mangkir, Anggota DPRD Batanghari Dijemput Paksa dan Ditetapkan Tersangka Penipuan Bisnis

Berita Terkait

Berita Rekomendasi