WASHINGTON, REQnews - Pengusiran secara halus terhadap para<a href="https://www.reqnews.com/read/news/84161/geger-trump-banyak-deportasi-imigran-gelap-ternyata-jumlah-warga-indonesia-totalnya-mengejutkan"> imigran </a>di Amerika Serikat (AS) dilakukan Presiden Donald Trump.&nbsp;Caranya dengan memasukkan sejumlah migran dan orang lain yang berstatus legal ke dalam daftar orang meninggal agar mereka pulang ke tanah air masing-masing.Dokumen yang ditinjau oleh The New York Times dan wawancara dengan enam orang yang mengetahui rencana tersebut, pemerintahan Trump saat ini berusaha menekan para migran dengan membatalkan nomor Jaminan Sosial yang diperoleh secara sah.&nbsp;Tujuannya yaitu supaya mereka tidak bisa menggunakan layanan jasa keuangan seperti rekening bank dan kartu kredit.&nbsp;The New York Times juga mengungkapkan bahwa pemerintahan Trump ingin supaya para migran masuk ke dalam ‘Master File’ atau file database berisi catatan warga yang telah meninggal dan seharusnya tidak lagi menerima tunjangan pemerintah AS.&nbsp;Diketahui bahwa awal pekan ini, lebih dari 6.300 migran telah dimasukkan ke dalam database tersebut. Mereka adalah migran yang status sahnya baru saja dicabut.&nbsp;

Ngeri, Trump Data Imigran dengan Status Meninggal Agar Bisa Diusir? Begini Faktanya

Berita Terkait

Berita Rekomendasi