DAMASKUS, REQnews - Serangan udara<a href="https://www.reqnews.com/read/news/86351/istana-kepresidenan-suriah-nyaris-hacur-kena-serangan-israel-yang-bela-etnis-druze"> Israel </a>yang menyasar lokasi dekat istana presiden Suriah di Damaskus dikecam oleh Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.&nbsp;Melansir AFP, ia meneyerukan kedua pihak baik Israel dan Suriah untuk menghentikan permusuhan dan saling menahan diri.&nbsp;"Guterres mengecam semua kekerasan terhadap warga sipil, termasuk tindakan yang berisiko mengobarkan ketegangan sektarian," kata juru bicaranya Stephane Dujarric, Sabtu 3 April 2025.&nbsp;Aksi Israel juga disebut pelanggaran terhadap kedaulatan Suriah.&nbsp;"Sangat penting untuk serangan-serangan ini dihentikan dan Israel harus menghormati kedaulatan Suriah, persatuannya, integritas teritorialnya, dan kemerdekaannya," kata Dujarric.Sebelumnya serangan mebabi buta dilakukan Israel ke dekat Istana Kepresidenan Suriah di Damaskus. Pada sebuah rilis, Pasukan Pertahanan Israel (Israeli Defence Forces/IDF) menyatakan mereka meluncurkan serangan udara dekat istana kepresidenan Suriah."Jet-jet tempur menyerang dekat area istana," demikian pernyataan militer Israel.Adapun serangan tersebut dilakukan usai Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengancam akan intervensi Suriah jika Damaskus tidak juga melindungi warga minoritas Druze yang tengah menjadi target kekerasan di negara tersebut.

Serangan Israel ke Area Dekat Istana Presiden Suriah Dikutuk Sekjen PBB

Berita Terkait

Berita Rekomendasi