JAKARTA, REQnews - Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri mengungkap dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari kasus judi online (judol). Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada mengatakan bahwa pihaknya menyita uang senilai Rp530 miliar dari tersangka berinisial OHW dan H.&nbsp; Wahyu mengatakan bahwa kedua tersangka merupakan komisaris dan direktur sebuah perusahaan cangkang yang bergerak dalam bidang teknologi informasi.&nbsp; "Total nilai barang bukti yang telah disita dari para tersangka sejumlah Rp530.048.846.330 dengan perincian 4.656 rekening dari 22 bank dengan nilai obyek Rp250.548.846.330," kata Wahyu dalam keterangannya dikutip pada Sabtu 10 Mei 2025.&nbsp; Ia menjelaskan bahwa uang tersebut disimpan di rekening para tersangka dan digunakan untuk kepentingan pribadi sejak tahun 2019-2025.&nbsp; Selain uang tunai, pihaknya juga telah menyita Surat Berharga Negara atau obligasi yang bernilai Rp 276.500.000.000. Kemudian, ada empat unit kendaraan roda 4 beserta surat dan nomor kendaraan.&nbsp; "Rinciannya, satu unit merek Mercedes-Benz dan tiga unit merek BYD," kata jenderal bintang tiga Polri itu.&nbsp; Ia menjelaskan bahwa modus kedua tersangka yaitu mendirikan, mengendalikan, dan menggunakan perusahaan untuk menempatkan serta mentransaksikan uang hasil judi online.&nbsp; "Kedua tersangka tersebut melalui perusahaannya, telah memfasilitasi transaksi pembayaran dari website judi online dengan menggunakan payment gateway dan teknologi digital," katanya.&nbsp; Wahyu menyebut bahwa para tersangka tersangka terafiliasi dengan 12 situs judi online, yakni ArnaSlot77, Togel77, Royal77VIP, Juragan Gaming, SipuGaming, 88Togel, Mapuin, AquaSlot, NXS17, Gopeng138, WSGSlot, dan HGS777.&nbsp; Atas perbuatannya itu, kedua tersangka kini telah ditahan dan dijerat Pasal 3, Pasal 4, Pasal 5, Juncto Pasal 10, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).&nbsp; "Dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 20 tahun dan denda paling banyak Rp 5 miliar," ujar Wahyu.

Polri Sita Rp530 Miliar dari Hasil TPPU Judi Online, 2 Tersangka Ditangkap!

Berita Terkait

Berita Rekomendasi