KALIMANTAN TENGAH, REQnews - Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) telah menaikan kasus dugaan penyegelan perusahaan oleh organisasi masyarakat GRIB Jaya dari tahap penyelidikan menjadi penyidikan.&nbsp; Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Iwan Kurniawan bahwa kasus tersebut saat ini tengah ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalteng.&nbsp; Pihaknya pun memanggil Ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah dan sejumlah orang lainnya, untuk dilakukan pemeriksaan mengenai kasus tersebut.&nbsp; "Untuk itu kami memanggil Ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah beserta tiga orang pengurus lainnya, yakni berinisial R, YR, EM, dan YES, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Mapolda Kalimantan Tengah," kata Iwan dalam keterangannya pada Rabu 14 Mei 2025.&nbsp; Ia mengatakan bahwa pemeriksaan terhadap keempat orang tersebut dilakukan pada Rabu 14 Mei 2025, sekitar pukul 10.00 WIB.&nbsp; Pohaknya pun berharap agar ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah beserta tiga orang pengurusnya dapat memenuhi panggilan tersebut dengan kooperatif.&nbsp; "Kami harapkan yang bersangkutan bisa kooperatif hadir dan memberikan keterangan kepada penyidik Direktorat Reskrimum Polda Kalimantan Tengah," kata dia.&nbsp; Ia menekankan Polri dalam hal ini Polda Kalimantan Tengah berkomitmen untuk melakukan penindakan terhadap siapapun yang melakukan tindak pidana di wilayah hukum Polda Kalimantan Tengah.&nbsp; Iwan juga mengajak masyarakat Kalimantan Tengah untuk melapor apabila menjadi korban atau mengetahui adanya tindakan premanisme yang terjadi di sekitar masyarakat.&nbsp; "Kami semua memastikan, akan memproses segala aksi premanisme secara tegas dan tuntas. Polri terus berkomitmen untuk hadir dan melindungi setiap warga negara dan tidak ada ruang untuk aksi premanisme," ujarnya.

Kasus Dugaan Penyegelan Perusahaan Naik Sidik, Polisi Panggil Ketua GRIB Jaya Kalteng

Berita Terkait

Berita Rekomendasi