BANDUNG, REQnews - Penggusuran terhadap salah satu Gedung <a href="https://www.reqnews.com/read/news/75968/usai-viral-akhirnya-bea-cukai-bebaskan-alat-belajar-siswa-slb-yang-sempat-ditahan--1-tahun-4-bulan">Sekolah Luar Biasa</a> Negeri (SLBN) A Pajajaran, Kota Bandung diduga harus digusur karena program Sekolah Rakyat.&nbsp;Peserta didik yang sedang ujian harus dipindahkan ke SLB Cicendo yaitu tepat di belakang kediaman Gubernur Dedi Mulyadi, Gedung Pakuan.&nbsp;Pada video yang diunggah di media sosial, terlihat guru dan siswa SLB memohon kepada Presiden Prabowo agar sekolahnya tidak digusur.&nbsp;Sementara itu pembongkaran dilakukan oleh Kepala Sentra Balai Wiyataguna di mana terdapat dua gedung yang sudah dikosongkan dan dibongkar yakni gedung C dan D. Wakil Ketua Komite SLBN A Pajajaran, Tri Bagio mengatakan, informasi pembongkaran itu sangat cepat sehingga para siswa tak memiliki banyak waktu untuk persiapan pindah.“Kami kaget. Dalam waktu yang mendesak, kami harus mengosongkan. Anak-anak sedang ujian, kami tidak tahu harus belajar di mana," kata Tri, Sabtu 17 Mei 2025.Sebagai informasi, permintaan pengosongan ini dijanjikan ditunda hingga 23 Mei 2025 namun sekolah tetap minta dikosongkan sesuai jadwal semula yaitu 15 Mei 2025.&nbsp;&nbsp;

Viral Video Siswa dan Guru SLB di Bandung Memohon Kepada Presiden Prabowo Agar Tidak Digusur, Semua Gegara Sekolah Rakyat?

Berita Terkait

Berita Rekomendasi