JAKARTA, REQnews - Sebanyak 2.406 orang ditangkap oleh Polda Metro Jaya terkait aksi<a href="https://www.reqnews.com/read/news/86778/polda-jatim-ungkap-1863-kasus-premanisme-2307-orang-jadi-tersangka"> premanisme</a> selama 11 hari pelaksanaan Operasi Berantas Jaya 2025 di wilayah hukum Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi (Jadetabek).&nbsp;"Dalam 11 hari terakhir itu ada 2.406 orang yang diamankan. Kemudian 231 orang di antaranya terbukti atau diduga melakukan tindak pidana itu telah dilakukan proses," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Selasa 20 Mei 2025.&nbsp;Adapun mereka terdiri dari perorangan tanpa afiliasi, ormas, debt collector hingga pelaku yang tergabung dalam geng motor.&nbsp;Sementara itu perbuatan yang dilakukan pelaku meliputi pemerasan, penganiayaan, pengeroyokan, begal atau pencurian dengan kekerasan serta membawa senjata tajam.&nbsp;Kepolisian pun menyita 72 senjata tajam berbagai jenis yaitu celurit hingga cobek.&nbsp;Sebagai informasi, Ade Ary mengungkapkan bahwa dalam Operasi Berantas Jaya 2025 ini, kepolisian bersama TNI dan pemerintah daerah turut menertibkan atribut ormas dari berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya."Bersama-sama melakukan penertiban terhadap atribut-atribut ormas, setidaknya ada 405 atribut yang ditertibkan ya itu bersama-sama," katanya.&nbsp;&nbsp;&nbsp;

Perhatian, Ternyata Segini Jumlah Preman yang Ditangkap Usai 11 Hari Operasi Premanisme

Berita Terkait

Berita Rekomendasi