NABIRE, REQNews - Sejumlah <a href="https://www.reqnews.com/read/news/85454/157953-narapidana-dapat-remisi-hari-raya-nyepi--idul-fitri">narapidana </a>(napi) Lapas Kelas IIB Nabire, Papua Tengah, kabur. Para napi kabur saat jam besuk, sekitar pukul 11.00 WIT, pada Senin 2 Juni 2025.Dibakarkan sebanyak 11 dari 19 narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB <a href="https://www.reqnews.com/read/news/87175/satgas-damai-cartenz-buru-19-napi-yang-kabur-dari-lapas-nabire">Nabire</a>, Papua Tengah yang dilaporkan melarikan diri itu merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (<a href="https://www.reqnews.com/read/news/87171/satu-anggota-polri-korban-aksi-penyerangan-kkb-di-wamena-dirujuk-ke-jakarta">KKB</a>).Kaops Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan pihaknya telah mengerahkan tim gabungan untuk melakukan pengejaran."Kami tidak akan mentolerir aksi kekerasan dan pelarian ini, terlebih jika melibatkan jaringan KKB. Tim kami bersama jajaran Polda Papua Tengah dan instansi terkait saat ini terus melakukan pengejaran secara intensif. Semua napi yang kabur akan ditindak tegas sesuai prosedur," ujar Faizal, Selasa 3 Juni 2025.Menurut Faizal, aksi pelarian itu berlangsung secara brutal. Salah seorang narapidana juga menyerang petugas menggunakan parang panjang yang diduga disembunyikan di balik punggung.Parang tersebut diduga berasal dari dalam lapas dan biasa digunakan untuk memotong kayu bakar. Akibat kejadian ini, tiga petugas lapas pun terluka.Mereka kemudian melarikan diri melalui bagian belakang Lapas, menuju kompleks KPR milik Pemda dan menuju arah perbukitan.Dalam rekaman CCTV Lapas Nabire yang beredar, terlihat seorang napi berada di pintu jaga yang menghubungkan area dalam lapas dengan bagian luar. Napi itu tampak mengenakan baju merah dan celana pendek hitamSaat ditahan oleh petugas, napi tersebut tiba-tiba menyerang dengan sebilah parang. Petugas itu sempat berupaya menahan serangan dengan menggunakan tangannya.Pasca kejadian pengamanan diperketat dengan melibatkan aparat dari Tim Gabungan Polda Papua Tengah dan Kodim Nabire.Kapolres Nabire, AKBP Samuel D. Tatiratu, mengimbau masyarakat agar turut membantu upaya pencarian. Ia menyebut bahwa para napi kini telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).“Kami minta bantuan masyarakat Nabire. Jika melihat para napi yang kabur, segera informasikan. Kalau ragu atau takut, datang langsung ke saya. Kami lindungi siapa pun yang memberikan informasi,” tegasnya.&nbsp;

11 Napi yang Kabur dari Lapas Kelas IIB Nabire Merupakan KKB, Pengejaran Dilakukan Secara Intensif

Berita Terkait

Berita Rekomendasi