SUKABUMI, REQnews - Perusakan rumah<a href="https://www.reqnews.com/read/news/84369/kronologi-rumah-gubernur-jambi-al-haris-dirusak-otk"> retreat </a>yang dilakukan oleh sekelompok orang karena menggelar kegiatan retreat pelajar Kristen di Sukabumi, Jawa Barat sudah mendapatkan atensi dari Gubernur Jabar Dedi Mulyadi.&nbsp;Perusakan ini disebut sebagai peristiwa pidana yang harus disikapi secara hukum.&nbsp;"Peristiwa perusakan yang dilakukan oleh warga, terhadap rumah Ibu Nina yang dihuni oleh Pak Yongki dan keluarga sebanyak 9 orang dan sudah berpenduduk sebagai warga Desa Tangkil, merupakan peristiwa pidana yang harus disikapi secara hukum,"&nbsp;kata Dedi dalam video yang diunggah di akun instagramnya, Senin 30 Juni 2025.Ia menegaskan bahwa proses hukum akan berjalan. Ia meyakini jika aparat kepolisian akan bekerja berdasarkan fakta dan bukti yang ada.&nbsp;"Untuk itu saya meyakini proses hukumnya akan berjalan secara objektif. Saya meyakini aparat Kepolisian Polsek Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi akan bekerja berdasarkan fakta-fakta dan alat bukti yang ada. Dan saya akan mengawal seluruh proses hukum itu agar berjalan secara baik, objektif dan tuntas," katanya.&nbsp;Ia memastikan&nbsp; jika peristiwa serupa tidak akan terjadi kembali.&nbsp;“Saya pastikan bahwa masyarakat di sekitar akan kembali hidup rukun dan damai. Saling menghormati, saling menghargai setiap perbedaan yang menjadi keyakinannya masing-masing. Itulah pesan yang dapat saya sampaikan. Mari kita junjung tinggi toleransi, kebersamaan, demi Jawa Barat istimewa dan Indonesia maju," katanyaSebelumnya diketahui bahwa sekelompok warga merusak sebuah rumah yang berada di Cidahu, Sukabumi, Jawa Barat.&nbsp;Pada video, terlihat massa yang berkumpul di sebuah bangunan yang menjadi tempat ibadah, merusak fasilitas yang ada di dalam ruangan. Mereka juga nampak memecahkan kaca jendela hingga properti lain di dalam ruangan.&nbsp;&nbsp;

Dedi Mulyadi Sebut Peristiwa Perusakan Retreat Kristen di Sukabumi Tergolong Pidana, Ini Penjelasannya

Berita Terkait

Berita Rekomendasi