JAKARTA, REQNews - Kepala Otorita <a href="https://www.reqnews.com/read/news/76976/nah-loh-ada-apa-kepala-dan-wakil-otorita-ibu-kota-nusantara-mengundurkan-diri">Ibu Kota Nusantara (IKN)</a> Basuki Hadimuljono akhinya buka suara soal maraknya keberadaan pekerja seks komersial (PSK) di wilayah sekitar IKN.Basuki membantah kabar soal maraknya prostitusi tersebut. Ia mengatakan keberadaan <a href="https://www.reqnews.com/read/news/88113/psk-menjamur-di-ikn-sepanjang-2025-segini-jumlah-yang-terjaring-petugas">pekerja seks komersial (PSK)</a> adanya di wilayah sekitar IKN, yakni Kecamatan Sepaku."Jadi emang bukan di IKN-nya bos. Kalau di IKN-nya nggak, itu di daerah Sepaku Di kecamatan Sepaku waktu itu yang sekarang sudah berkembang," kata dia, Selasa 8 Juli 2025.Basuki menjelaskan, praktik <a href="https://www.reqnews.com/read/news/88144/psk-beroperasi-di-kawasan-ikn-tewas-dibunuh-polisi-buru-pelaku-sampai-ke-cianjur">prostitusi s</a>empat tumbuh di IKN. Namun, pihaknya bersama Satpol PP langsung menertibkan warung yang diduga menjadi tempat prostitusi tersebut.Tercatat, ada 8 warung yang dijadikan tempat prostitusi di IKN. Menurut Basuki hal itu terjadi pada bulan suci Ramadan.Basuki mengatakan pihaknya telah memberantasnya bersama dengan kepolisian, Satpol PP."Ada 8 warung yang kami selesaikan waktu itu," ungkapnya.Basuki menegaskan maraknya kabar PSK di IKN merupakan pengulangan dari informasi yang tersiar beberapa waktu lalu. Sebab, saat ini sudah tidak ada praktik tersebut.Sebelumnya, heboh kabar bisnis prostitusi di kawasan IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.&nbsp;

Soal Menjamurnya Prostitusi di IKN, Kepala Otorita IKN Basuki Buka Suara, Begini Katanya

Berita Terkait

Berita Rekomendasi