JAKARTA, REQNews - &nbsp;Kabar mengejutkan, seorang penerima bantuan sosial (bansos) melakukan transaksi judi online hingga &nbsp;mencapai Rp3 miliar.Menteri Sosial Saifullah Yusuf alias Gus Ipul &nbsp;mengungkapkan hal itu terdeteksi dari rekening Keluarga Penerima Manfaat (KPM)."Transaksi tertingginya (rekening terindikasi judol) adalah Rp3 miliar lebih. Transaksi terendahnya Rp1.000. Rata-rata deposit kalau dirata-ratakan adalah Rp2 juta lebih," kata Gus Ipul, dikutip Minggu 20 Juli 2025.Temuan ini merupakan hasil koordinasi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/71686/kakak-konglomerat-harry-tanoesoedibjo-dipanggil-kpk-terkait-kasus-korupsi-bansos-beras-di-kemensos">Kemensos </a>yang mengirimkan data penerima bansos ke Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).PPATK mengecek 32.055.168 KPM yang pernah atau sedang <a href="https://www.reqnews.com/read/news/88146/duh-571410-penerima-bansos-teridentifikasi-terlibat-judi-online">menerima bansos</a> Program Keluarga Harapan (PKH) dan sembako.PPATK mendeteksi sebanyak 656.543 KPM terindikasi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/88208/parah-selain-judol-ppatk-ungkap-penerima-bansos-gunakan-duitnya-untuk-narkoba">judi online.</a>“Terhadap data tersebut, Kemensos telah memberikan tanda pada DTSEN dengan status terindikasi terlibat judi online," ujarnya.Gus Ipul mengatakan, segera melaporkan perkembangan kasus ini ke publik. Kemensos juga telah melaporkan temuan ini ke Presiden Prabowo Subianto.Dirinya juga berpesan agar bantuan sosial digunakan untuk keperluan yang tepat. Dia berharap penerima bansos tidak menggunakan uang untuk hal cuma-cuma.

Wow, Penerima Bansos Ini Lakukan Transaksi Judol hingga Rp3 Miliar

Berita Terkait

Berita Rekomendasi