JAKARTA, REQnews - Dittipideksus Bareskrim Polri melalui Satgas Pangan Polri menetapkan tiga tersangka dari PT Food Station dalam kasus dugaan pelanggaran standar mutu dan takaran, atau beras oplosan.&nbsp; Ketiganya adalah Direktur Utama Food Station Karyawan Gunarso (KG), Direktur Operasional Food Station Ronny Lisapaly (RL) dan Kepala Seksi Quality Control Food Station berinisial RP.&nbsp; Dirtipideksus Bareskrim Polri sekaligus Kasatgas Pangan, Brigjen Helfi Assegaf mengatakan bahwa penyidik belum menahan ketiga tersangka, dan akan memeriksa ketiganya sebagai tersangka terlebih dahulu.&nbsp; "Jadi langsung kita layangkan surat pemanggilan kepada yang bersangkutan. Jadi tiga hari ke depan yang bersangkutan hadir," kata Helfi dikutip pada Minggu 3 Agustus 2025.&nbsp; Ia menyebut bahwa alasan penyidik belum menahan ketiga tersangka salah satunya karena ketiganya bersikap kooperatif ketika diperiksa sebagai saksi.&nbsp; "Untuk penahanan, kita belum melakukan penahanan. Karena memang selama proses penyidikan yang kami sampaikan tadi, mereka sangat kooperatif," katanya.&nbsp; Dalam kasus tersebut, para tersangka diduga melanggar pasal tindak pidana perlindungan konsumen, yaitu memperdagangkan produk beras yang tidak sesuai dengan standar mutu pada label kemasan.&nbsp; "Ancaman hukuman Perlindungan Konsumen yaitu 5 tahun penjara dan denda Rp2 miliar, sedangkan Undang-Undang TPPU, pidana penjara 20 tahun dan denda Rp10 miliar," ujarnya.&nbsp; Diketahui, Satgas Pangan Polri tengah mengusut kasus beras oplosan. Penyidik pun segera melakukan sejumlah langkah mulai dari memeriksa tiga produsen.&nbsp; Tiga produsen tersebut yaitu ada PT Padi Indonesia Maju (PIM) dengan merek Sania, PT Food Station (FS) dengan merek Sentra Ramos Biru, Sentra Ramos Merah dan Sentra Ramos Pulen; dan Toko Sentra Raya (SY) dengan merek Jelita dan Anak Kembar.&nbsp; Hal itu dilakukan sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang meminta kasus beras oplosan segera diusut, karena berpotensi rugikan masyarakat hingga Rp 99,35 triliun per tahun.

Belum Ditahan, Polri Bakal Periksa Tersangka Dirut Food Station dkk Pekan Depan

Berita Terkait

Berita Rekomendasi