MURATARA, REQNews &nbsp;- Murid kelas 4 Sekolah Dasar (SD) berinisial GN (10) menghebohkan warga di Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Muratara, <a href="https://www.reqnews.com/read/news/19510/kpk-ambil-alih-kasus-tanah-tpu-yang-ditangani-polda-sumatra-selatan">Sumatra Selatan</a> karena telah melakukan penganiayaan hingga membuat korbannya tewas bersimbah darah.Korban merupakan seorang pelajar <a href="https://www.reqnews.com/read/news/87044/biadab-siswa-asrama-mtsn-1-batam-dikeroyok-belasan-seniornya-hingga-patah-tulang-warganet-hapus-batasan-umur-tindak-pidana">MTS </a>berinisial RI (15) tewas ditusuk pelaku menggunakan gunting di bagian lehernya.Kapolsek Rawas Ilir, Iptu Andri Firmansyah mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih melakukan<a href="https://www.reqnews.com/read/news/86249/bareskrim-lakukan-olah-tkp-dan-rekonstruksi-di-lokasi-hilangnya-iptu-tomi-marbun"> olah TKP</a> dan penyelidikan awal."Ya benar, kami masih di TKP,” ujar Iptu Andri Firmansyah, Jumat 8 Agustus 2025.Iptu Andri Firmansyah mengatakan pelaku saat ini sudah diamankan polisi.Penyidik juga kini sedang mendalami pelaku yang tega menghabisi nyawa korban.“Pelaku sudah dibawa ke Polres Muratara dan akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut,"pungkasnya.Setelah kejadian, korban sempat dilarikan ke Puskesmas Pauh dan dirawat selama 2 jam hingga akhirnya ia meninggal dunia.&nbsp;

Gempar! Bocah Kelas 4 SD di Muratara Tikam Leher Pria dengan Gunting hingga Tewas

Berita Terkait

Berita Rekomendasi