JAKARTA, REQnews - Isu terkait naiknya sejumlah<a href="https://www.reqnews.com/read/the-other-side/89203/heboh-kabar-gaji-anggota-dpr-diduga-naik-beuh-cuan-sampai-rp-3-juta-per-hari"> tunjangan anggota dewan </a>diklarifikasi oleh Wakil Ketua DPR Adies Kadir. Ia menyebut jika tidak ada tunjangan anggota DPR yang mengalami kenaikan usai melakukan pemeriksaan ulang data.&nbsp;"Saya ingin klarifikasi terkait dengan kemarin ada beberapa hal yang saya salah memberikan data, setelah saya cek di kesekjenan, ternyata, tidak ada kenaikan, baik itu gaji maupun tunjangan," kata Adies, Jakarta, Rabu 20 Agustus 2025.Ia menjelaskan satu per satu komponen tunjangan yang diperoleh anggota DPR. Pertama yakni tunjangan beras. Sebelumnya ia mengemukakan jika terdapat kenaikan jumlah tunjangan. Ia pun meralat ucapan tersebut.&nbsp;"Tunjangan beras itu tidak ada kenaikan sejak tahun 2010, itu sebesar Rp200 ribu kurang lebih per bulan," katanya.&nbsp;Politikus Golkar ini juga mengoreksi terkait kenaikan tunjangan BBM atau bensin kepada anggota DPR. Ia mengungkapkan jika awalnya ada kenaikan uang tunjangan bensin menjadi Rp7 juta namun Adies akhirnya meralatnya.“Tidak, (Tetap) Rp3 juta,” katanya.&nbsp;Intinya, Adies menekankan jika tidak ada kenaikan gaji dan tunjangan bagi anggota DPR.&nbsp;

Ramai Isu Tunjangan Anggota Dewam, Ini Klarifikasi Wakil Ketua DPR

Berita Terkait

Berita Rekomendasi