BOGOTA, REQNews - Helikopter Kepolisian Nasional <a href="https://www.reqnews.com/read/news/87352/dua-peluru-kena-kepala-begini-kondisi-terkini-capres-kolombia-miguel-uribe-turbay-usai-ditembak-remaja-15-tahun">Kolombia </a>diserang kelompok tak dikenal pada Kamis 21 Agustus 2025 yang menewaskan sedikitnya delapan orang.Di hari yang sama, <a href="https://www.reqnews.com/read/news/47103/satu-pangkalan-udara-ukraina-berhasil-direbut-pasukan-militer-rusia">pangkalan udara militer </a>juga diguncang ledakan bom, dalam peristiwa tersebut enam orang tewas.Sejauh ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan yang disebut oleh otoritas Kolombia sebagai aksi <a href="https://www.reqnews.com/read/news/89124/jelang-hari-kemerdekaan-mantan-napi-terorisme-poso-membuat-video-cinta-tanah-air">teroris </a>itu.Belum jelas pula apakah kedua peristiwa tersebut saling berkaitan.Helikopter polisi diserang menggunakan drone di Antioquia saat membantu operasi pemberantasan tanaman ilegal di wilayah tersebutGubernur Antioquia Andres Julian Rendon mengatakan, serangan itu juga menyebabkan dua petugasnya terluka. Julian juga mengunggah video menunjukkan detik-detik helikopter menabrak bukit.Menteri Pertahanan Kolombia Pedro Arnulfo Sanchez mengatakan, serangan itu tampaknya dilakukan oleh Front ke-36 Estado Mayor Central (EMC), pembangkang dari Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC), kelompok gerilya sayap kiri yang telah dibubarkan.Presiden Kolombia Gustavo Petro mengonfirmasi tewasnya delapan polisi. Dia juga menyebut korban luka berjumlah enam orang.Petro menduga, sindikat kriminal kuat Gulf Clan mungkin terlibat dalam serangan. Pasalnya, serangan terjadi setelah penyitaan 1,5 ton kokain di wilayah Uraba, Antioquia. Namun, dia meralat pernyataannya dengan menuduh Front ke-36 EMC.Direktur Kepolisian Nasional Kolombia Carlos Fernando Triana Beltran menyebut insiden itu sebagai serangan teroris.Serangan terhadap helikopter polisi itu terjadi beberapa jam setelah ledakan bom mobil di dekat Pangkalan Udara Marco Fidel Suarez di Cali.Ledakan itu menewaskan sedikitnya enam orang dan melukai 50 lainnya.Angkatan Udara Kolombia menyebut serangan itu sebagai aksi teroris. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.Sementara itu, Wali Kota Alejandro Eder mengumumkan sayembara sebesar 400 juta peso Kolombia bagi siapa pun yang memberikan informasi mengenai serangan tersebut.

Kolombia Mencekam! Belasan Orang Tewas, Heli Polisi Ditembak Jatuh, Pangkalan Udara Dibom

Berita Terkait

Berita Rekomendasi