Texas, REQNews.com -- Starship, <a href="https://nypost.com/2025/08/26/us-news/spacex-starship-blasts-off-in-10th-test-flight-after-repeated-setbacks/">roket raksasa SpaceX,</a> Selasa 26 Agustus menyelesaikan uji coba ke-10 dengan status paling sukses, setelah beberapa uji coba sebelumnya berakhir dengan ledakan di udara.Roket Starship, setinggi 400 meter, lepas landas dari fastilitas Starbase SpaceX di Texas pukul 19:30 waktu setempat, setelah pembatalan misi selama dua malam berturut-turut akibat cuaca dan teknis.Starship lepas landas tanpa hambatan, sebelum mendarat di Samudera Hindia dalam kondisi hampir utuh. Hanya sayap belakang yang terbakar saat memasuki atmosfer.Biro Penerbangan Federal (FAA) membuka jalan bagi uji coba ke-10 setelah penyelidikan kecelakaan pada peluncuran kesembilan. Saat itu roket Starship gagal meluncurkan satelit tiruan dan terbakar saat jatuh kembali ke atmosfer Bumi.Pejabat SpaceX mengatakan mereka mengidentifikasi penyebab masalah sebagai kegagalan pada tangki bahan bakar utama. Kegagalan diperbaiki sebelum upaya selanjutnya.Pakar antariksa antusias menyaksikan langsung uji coba dari Starbase. Mereka bersorak sorai berulang kali, setelah setiap satelit diluncurkan.Penurunan kembali ke Bumi menghadirkan bebeapa tantangan tambahan karena kru berusaha memberi tekanan pada roket, dan menguji kemampuannya, terutama kekuatan pelindung panas.Rok belakang, atau bagian mesin Raptor, terbentur saat turun dan serpihannya menyebar ke sekitar pangkalan internal. Namun, menurut banyak pakar, itu tidak berdampak besar pada bagian roket lainnya karena pendaratan relatif mulus.Peluncuran ke-10 ini terjadi lebih dua bulan setelah uji coba kesembilan yang gagal. Saat itu Starship meledak, berubah menjadi bola api raksasa selama uji coba rutin.Pada uji coba ketujuh dan kedelapan, pada Januari dan Maret 2025, Starship meledak di atas Samudera Atlantik. Meski serangkaian upaya yang gagal, uji coba kesembilan berhasil menggunakan kembali roket pendorong Super Heavy untuk kali pertama.Ini menunjukan tanda-tanda kemajuan seperti diinginkan CEO Elon Musk, yaitu menciptakan sistem roket yang sepenuhnya dapat digunakan kembali.Starship dirancang agar dapat digunakan kembali sepenuhnya dan cepat, menghemat biaya dan sumber daya SpaceX secara signifikan dan membantu perusahaan mencapai tujuan akhir, yaitu pioner perjalanan ke Bulan dan Mars. &nbsp;

Roket Raksasa SpaceX Jalani Uji Coba ke-10 dan Mendarat Utuh di Samudera Hindia

Berita Terkait

Berita Rekomendasi