JAKARTA, REQNews - Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) digeruduk ratusan warga Pati yang menuntut agar lembaga antirasuah itu menangkap<a href="https://www.reqnews.com/read/news/89403/sempat-mangkir-bupati-pati-sudewo-akan-penuhi-panggilan-kpk-pada-rabu-27-agustus-di-kasus-korupsi-jalur-ka"> Bupati Pati Sudewo</a>, Senin 1 September 2025."Tangkap Sudewo, tangkap Sudewo," teriak massa aksi saat berjalan menuju depan Gedung Merah Putih KPK, Senin 1 September 2025.Demi tuntutanya, warga Pati datang dari <a href="https://www.reqnews.com/read/leisure/67719/mencari-ketenangan-wisata-religi-ke-masjid-raya-jawa-tengah-yang-agung-begini-pesonanya">Jawa Tengah</a> menaiki beberapa bus. pada Minggu 31 Agustus 2025 malam.Ratusan warga tersebut tergabung dalam Aliansi Masyarakat Pati Bersatu (AMPB) dan bergerak menuju depan Gedung Merah Putih KPK.Sejumlah spanduk mereka bentangkan dengan tulisan yang mendesak agar <a href="https://www.reqnews.com/read/news/89539/kpk-menduga-immanuel-ebenezer-terima-duit-dari-kasus-lain">KPK </a>segera menetapkan Sudewo sebagai tersangka.Sudewo dituntut warga agar ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan pembangunan jalur kereta api pada lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) 2018–2022.Salah satu orator menyatakan, mereka datang dari Pati dengan damai. Massa kemudian kompak berselawat sembari mengangkat poster berisi desakan agar KPK segera menangkap Sudewo.Polemik ini bermula saat Sudewo menaikkan pajak bumi dan bangunan (PBB) hingga 250 persen. Banyak masyarakat Pati yang menolak kebijakan itu lantaran dianggap memberatkan rakyat.

Datangi KPK, Warga Pati Ramai-ramai Teriak Tangkap Sudewo

Berita Terkait

Berita Rekomendasi