JAKARTA, REQNews - <a href="https://www.reqnews.com/read/news/89534/bem-ui-dan-bem-si-demo-hari-ini-di-mapolda-metro-jaya-buntut-driver-ojol-dilindas-rantis">Polda Metro Jaya </a>mengungkapkan ada 22 pelaku aksi demo berujung ricuh di Jakarta positif menggunakan narkoba.Terhadap mereka yang<a href="https://www.reqnews.com/read/news/86410/miris-tes-urine-dadakan-4-camat-dan-lurah-di-medan-positif-narkoba"> positif narkoba</a> polisi akan melakukan <a href="http://www.reqnews.com/read/news/84852/polri-usulkan-hotel-armani-di-kalsel-jadi-balai-rehabilitasi-narkoba">rehabilitasi</a>. Sehingga, mereka yang diamankan sembuh total.Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Ahmad David mengatakan mereka menggunakan narkoba untuk menambah motivasi hingga menghilangkan rasa takut.“Mereka menggunakan obat-obat itu memang tujuannya niatnya untuk menambah motivasi dan menghilangkan rasa takut dalam pelaksanaan unjuk rasa," kata David dikutip Rabu 3 September 2025.David menerangkan, mereka menggunakan atau mengonsumsi narkoba sejak 3-7 hari sebelum peristiwa demo ricuh."Setelah kita lakukan pemeriksaan dan dilakukan assessment, bahwasanya mereka menggunakan 3-7 hari sebelum pelaksanaan unjuk rasa ataupun kerusuhan," ujar dia.Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengamankan 337 orang terkait aksi demo berujung anarkis di gedung DPR/MPR pada 25 Agustus 2025.Sebanyak 202 orang di antaranya merupakan pelajar atau anak di bawah umur.

22 Pelaku Demo Ricuh Positif Narkoba, Polisi Lakukan Rehabilitasi

Berita Terkait

Berita Rekomendasi