JAKARTA, REQNews - Penyidik <a href="https://www.reqnews.com/read/news/89743/siapsiap-kpk-gelar-lelang-barang-rampasan-17-september-2025-siapa-tahu-ada-barang-yang-kamu-butuhkan">Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK</a>) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Dayang Donna Walfiaries Tania (DDW) sebagai tersangka, besok 9 September 2025.Dayang Donna menjadi tersangka kasus dugaan penerimaan suap pengurusan <a href="https://www.reqnews.com/read/news/48894/wihini-alasan-bahlil-lahadalia-cabut-1118-izin-usaha-pertambangan">Izin Usaha Pertambangan</a> (IUP) di Kalimantan Timur (Kaltim).Dayang Donna disebut menerima suap mencapai Rp3,5 miliar.“Pada hari Selasa (9/9), KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap Saudari DDW, selaku Ketua Kadin Kalimantan Timur,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, melalui keterangan tertulis kepada wartawan, Senin 8 September 2025.Dayang Donna merupakan Ketua Kadin Kaltim sekaligus anak dari mantan Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak (AFI). Ia diduga menerima suap dari pengusaha tambang Kaltim, Rudy Ong Chandra (ROC), yang telah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap.“Dalam lanjutan penyidikan perkara dugaan suap Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Kalimantan Timur TA 2013–2018, KPK menjadwalkan pemeriksaan kepada pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangannya,” ucap Budi.KPK sebelumnya telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus ini. Dari pihak penerima, yakni Dayang Donna Walfiaries Tania serta ayahnya, Awang Faroek Ishak. Namun status tersangka Awang Faroek gugur karena telah meninggal dunia.Sementara dari pihak pemberi adalah Rudy Ong Chandra, yang ditahan sejak Jumat 22 Agustus 2025 setelah dijemput paksa lantaran berulang kali mangkir dari pemeriksaan.

Besok, KPK Panggil Dayang Donna Anak Eks Gubernur Kaltim terkait Penerimaan Suap IUP Rp3,5 M

Berita Terkait

Berita Rekomendasi