JAKARTA, REQnews - Para tersangka menggunakan<a href="https://www.reqnews.com/read/news/89565/selain-jakarta-demo-di-10-kota-ini-pun-berlangsung-panas-hingga-ricuh"> bom molotov</a> untuk membakar kafe dan halte Transjakarta ketika terjadi demonstrasi pada akhir Agustus lalu. Hal ini dikemukakan oleh kepolisian.&nbsp;Penyidikan polisi di Arborea Café yakni kafe yang berada di dalam kantor Kementerian Kehutanan dan dua halte Transjakarta, yakni di dekat Kantor Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Polda Metro Jaya."Lokasi yang menjadi (tempat) perusakan seperti di halte atau di Arborea Cafe semuanya dibakar melalui media bom molotov," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra dalam konferensi pers, Senin 15 September 2025 malam.&nbsp;Wira juga menegaskan jika kesimpulan tersebut didukung dengan temuan barang bukti yang disita dari para tersangka klister perusakan.&nbsp;"Dari beberapa tersangka kita lakukan penggeledahan dan kita dapatkan barang bukti berupa botol dan sumbu sebagai media untuk membakar," katanya.&nbsp;Sebelumnya Polda Metro Jaya telah menetapkan 16 orang sebagai tersangka terkait klaster perusakan saat aksi demonstrasi di wilayah Jakarta pada akhir Agustus lalu."Secara umum kami sampaikan kami telah menangkap 16 tersangka dari 4 TKP berbeda " kata Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya.&nbsp;&nbsp;

Tersangka Pembakar Halte Transjakarta, Polisi Sebut Pakai Bom Molotov

Berita Terkait

Berita Rekomendasi