PEGUNUNGAN BINTANG, REQnews – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali menjalankan aksinya dengan membakar bangunan lama SMP Negeri Kiwirok di Desa Sopamikma, Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan. Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan bahwa pembakaran dilakukan oleh KKB yang mengaku dirinya Kodap XV Ngalum Kupel pada Senin 13 Oktober 2025, sekitar pukul 07.00 WIT.&nbsp; "Aksi tersebut diketahui melalui pemantauan Satgas Operasi Damai Cartenz, dan aparat gabungan TNI-Polri segera melakukan respon cepat untuk mengamankan lokasi," kata Faizal dalam keterangannya pada Senin 13 Oktober 2025.&nbsp; Sekitar pukul 06.00 WIT, kata dia, hasil pemantauan mengamati adanya tujuh orang bersenjata api membakar bangunan lama SMP Negeri Kiwirok.&nbsp; Kemudian, Faizal mengatakan bahwa pada pukul 07.20 WIT sesaat setelah personel tiba di ujung Bandara Kiwirok, terdengar satu kali letusan tembakan dari arah lokasi pembakaran.&nbsp; "Kontak tembak pun terjadi antara aparat keamanan dan KKB. Tim gabungan berhasil memukul mundur kelompok bersenjata tersebut ke arah Kampung Kotobib," katanya.&nbsp; Ia menjelaskan bahwa setelah memastikan keamanan, tim gabungan TNI-Polri menyambangi pengungsian di Balai Desa Polobakon untuk memberikan imbauan keamanan.&nbsp; Jenderal bintang satu Polri itu pun menyayangkan tindakan pembakaran tersebut yang menyasar fasilitas pendidikan.&nbsp; “Penyerangan terhadap sekolah merupakan bentuk kejahatan yang tidak berperikemanusiaan. Fasilitas pendidikan adalah tempat anak-anak Papua menimba ilmu dan harapan masa depan mereka. Kami akan terus memantau agar kejadian seperti ini tidak terulang,” ujarnya.&nbsp; Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Adarma Sinaga menambahkan bahwa aparat keamanan tetap siaga di wilayah Kiwirok dan sekitarnya.&nbsp; “Kami memastikan situasi di lokasi sudah terkendali. TNI-Polri akan terus melakukan langkah-langkah preventif dan penegakan hukum terhadap kelompok yang mengancam keamanan masyarakat,” kata Adarma.&nbsp; Ia mengatakan bahwa Satgas Operasi Damai Cartenz bersama TNI terus memantau pergerakan kelompok bersenjata di wilayah perbatasan Kiwirok dan memperketat jalur keluar masuk distrik untuk mencegah aksi lanjutan.

KKB Kembali Beraksi, Kini Bakar Bangunan SMP Negeri Kiwirok

Berita Terkait

Berita Rekomendasi