JAKARTA, REQnews - Kemampuan militer <a href="https://www.reqnews.com/read/news/87593/iran-gencarkan-buru-orangorang-mencurigakan-agen-mossad-ketarketir">Iran</a> diklaim oleh Kementerian Pertahanan negaranya menjadi semakin tangguh meskipun sempat menerima serangan dari Israel dan Amerika Serikat (AS) dalam Perang 12 Hari pada Juni lalu.&nbsp;Juru bicara Kemhan Iran Brigadir Jenderal Reza Talaei menegaskan bahwa kemampuan alat utama sistem pertahanan meningkat setelah konflik."Setelah Pertahanan Suci 12 Hari, kemampuan persenjataan, operasional, dan dukungan Angkatan Bersenjata meningkat secara signifikan dibanding sebelum perang ini," kata Talaei pada Minggu 26 Oktober 2025.&nbsp;Pernyataan yang sama juga diungkapkan oleh pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Ia membantah AS berhasil menghancurkan sejumlah situs nuklir Iran dalam perang 12 hari itu.Diketahui bahwa sebelumnya AS berhasil menghancurkan fasilitas nuklir Iran di Natanz, Fordow, hingga Ishafan.

Usai Perang dengan Israel, Iran Tegaskan Kekuatan Militernya Lebih Tangguh

Berita Terkait

Berita Rekomendasi