JAKARTA, REQnews - Jaksa Eksekutor Kejaksaan Agung (Kejagung) segera menyerahkan aset Harvey Moeis yang disita terkait kasus dugaan korupsi timah ke Badan Pemulihan Aset (BPA) Kejaksaan RI.&nbsp; Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Anang Supriatna mengatakan bahwa barang-barang milik Harvey dan istrinya yaitu Sandra Dewi yang telah disita pun akan segera dilelang.&nbsp; "Aset yang sudah disita dan sudah berkekuatan hukum atau inkrcaht dirampas untuk negara dan diperhitungkan sebagai uang pengganti akan diserahkan oleh Tim JPU eksekutor kepada Badan PPA untuk dilakukan penilaian nilai aset tersebut dan setelah itu dilakukan pelelangan," kata Anang dalam keterangannya pada Senin 3 November 2025.&nbsp; Sebelumnya, sejumlah aset milik Harvey Moeis yang telah disita oleh jaksa saat tahap penyidikan telah dinyatakan dirampas untuk negara dalam vonis yang dibacakan di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat pada 23 Desember 2024.&nbsp; Dari aset yang dirampas, terdapat barang-barang yang berkaitan dengan Sandra Dewi, seperti 88 tas mewah, logam mulia hingga rekening deposito senilai Rp 33 miliar.&nbsp; Hakim juga memerintahkan dua unit kondominium di Perumahan Gading Serpong, rumah di Pakubuwono Kebayoran Baru dan rumah di Permata Regency, Jakarta Barat turut dirampas.&nbsp; Hakim sebelumnya telah menjatuhkan vonis terhadap Harvey Moeis menjadi 20 tahun penjara dan uang pengganti Rp 420 miliar.&nbsp; Sandra Dewi saat itu sempat mengajukan gugatan keberatan terkait dengan penyitaan aset, namun telah dicabut. Hakim pun menyatakan vonis Harvey, termasuk perampasan aset, dapat dieksekusi.

Jaksa Eksekutor Segera Serahkan Aset Harvey Moeis ke BPA Kejaksaan untuk Dilelang

Berita Terkait

Berita Rekomendasi