Seoul, REQNews.com -- Badan Intelejen Korea Selatan (NIS) mengatakan Kim Jong-un, orang nomor satu Korea Utara (Korut), bersedia bertemu Presiden AS Donald Trump.Situs <a href="https://koreajoongangdaily.joins.com/news/2025-11-04/national/northKorea/North-Koreas-Kim-willing-to-meet-Trump-says-Souths-spy-agency/2436636">koreajoongang </a>memberitakan NIS mengungkapkan hal ini dalam audit parlemen, Selasa 4 November. Lee Seong-kweun, anggota parlemen dari oposisi Partai Kekuatan Rakyat, mengatakan Kim Jong-un bersedia berdialog jika persyaratan terpenuhi."Kami telah mengonfirmasi melalui berbagai sumber bahwa Korut mempersiapkan pertemuan itu," ujar Lee Seong-kweun.Sebelum KTT APEC, Trump beberapa kali mengatakan bersedia bertemu Kim Jong-un. Korut tak merespon. Terakhir, Korsel menyatakan tak akan terlibat dalam pertemuan Trum-King Jong-un.Akhirnya, pertemuan Trum-Kim Jong-un tak pernah terjadi. Trump pulang dari KTT APEC hanya membawa kenangan pertemuan dengan pemimpin Tiongkok Xi Jinping.Namun, menurut Lee Seong-kweun, peluang kedua pemimpin bertemu masih ada. "Korut mungkin akan mendorong pertemuan puncak dengan AS setelah latihan militer gabungan Korsel-AS, Maret tahun depan," kata Lee.Menurut NIS, Korut telah menganalisis karakteritik pejabat tingkat pekerja AS. Kim Jong-un telah meredam retorika negara nuklirnya, dengan mengurangi penyebutan persenjataan nuklir sejak pidato di Majelis Rakyat Tertinggi, September lalu, ketika dia mengisyaratkan pembicaraan bersyarat dengan AS."Kami mengamati bahwa Korut mempertimbangkan kunjungan Menlu Choe Son-hui ke Tiongkok dan Rusia hingga menit terakhir, menyisakan waktu setelah Donald Trump menyatakan ingin bertemu Kim Jong-un selama lawatan ke Asia," kata NIS.

Badan Intelejen Korsel (NIS): Kim Jong-un Bersedia Bertemu Donald Trump

Berita Terkait

Berita Rekomendasi