CIAMIS, REQnews - Dua tersangka kasus<a href="https://www.reqnews.com/read/news/51663/wow-pernikahan-perempuan-yang-buang-bayi-di-kali-ciliwung-dihadiri-para-pejabat"> pembuangan bayi </a>di Ciamis, Jawa Barat resmi menikah di Aula Pesat Gatra Polres Ciamis pada Rabu 5 November 2025. Tersangka yaitu Arif Rizqi Ramdan dan Neng Putri Wulansari yang sempat ditahan karena membuang bayi perempuan mereka di depan Musholla, kini sah menjadi suami istri meski masih berstatus tersangka.&nbsp;Berdasarkan narasi di media sosial Instagram @fakta.indo pada Sabtu 8 November 2025, dijelaskan bahwa aula tersebut umumnya digunakan untuk rapat.&nbsp;Kapolres Ciamis AKBP Hidayatullah menegaskan bahwa pernikahan ini difasilitasi Polres Ciamis sebagai bentuk pendekatan humanis dalam penegakan hukum. Namun, Kapolres menegaskan bahwa pernikahan ini tidak menghapus proses hukum yang sedang berjalan.Awalnya kasus ini bermula dari keduanya yang membuang bayi hasil hubungan di luar nikah di depan Musholla Al Ibrahim, Panawangan, karena takut dan malu. Mereka bekerja di perusahaan yang sama di Majalengka dan tinggal di kos bersebelahan.&nbsp;Selama tinggal berdekatan, Arif dan Putri kerap berhubungan badan hingga akhirnya Putri hamil. Setelah melahirkan diam-diam, keduanya panik lalu membuang bayi tersebut. Usai ditangkap dan mengaku menyesal, mereka difasilitasi untuk menikah dengan mas kawin Rp3 juta.Warganet pun bereaksi melihat kejadian ini dan menuangkan pendapatnya di media sosial.&nbsp;“malah difasilitasi,” kata warganet.&nbsp;“aneh, pelaku malah dibiayai dan difasilitasi,” kata warganet.“Aneh,” kata warganet.&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;

Viral Dua Tersangka Kasus Pembuangan Bayi di Ciamis Menikah di Kantor Polisi, Warganet: Aneh

Berita Terkait

Berita Rekomendasi