BANTEN, REQnews - Tim Tangkap Buron (Tabur) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten bersama Tim Intelijen Kejaksaan Negeri Kabupaten Tegal menangkap seorang terpidana kasus penipuan bernama Mohammad Fauzan (54).&nbsp; Kasipenkum Kejati Banten Rangga Adekresna menyebut bahwa penangkapan dilakukan di Desa Kalimati, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah pada Selasa 11 November 2025 sekitar pukul 10.07 WIB.&nbsp; "Berhasil mengamankan satu terpidana&nbsp; yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) pada Kejaksaan Negeri Kota Tangerang atas nama Mohammad Fauzan," kata Rangga dalam keterangannya pada Selasa 11 November 2025.&nbsp; Rangga mengatakan bahwa saat diamankan, terpidana bersikap kooperatif, sehingga proses pengamanannya berjalan lancar.&nbsp; "Selanjutnya terpidana diserahkan untuk dilakukan proses hukum oleh Jaksa Eksekutor pada Kejaksaan Negeri Kota Tangerang untuk berikutnya diamankan di Lapas Pemuda Kota Tangerang," katanya.&nbsp; Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa kasus posisi yaitu berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor: 1321K//Pid/2022 Tanggal 15&nbsp; Desember 2022 menyatakan terpidana M. Fauzan telah memenuhi unsur-unsur Pasal 378 KUHP juncto Pasal 64 Ayat ke-1 KUHP.&nbsp; "Sebagaimana dakwaan alternaif pertama penuntut umum dan telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana penipuan secara bersama-sama," katanya.&nbsp; Ia menjelaskan bahwa sebelumnya, terpidana&nbsp;sempat diputus bebas di tingkat Pengadilan Negeri. Atas putusan tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengajukan upaya hukum Kasasi ke Mahkamah Agung.&nbsp; Melalui Putusan MA tersebut, kata dia, terpidana&nbsp;dinyatakan melanggar unsur-unsur Pasal 378 KUHP&nbsp;juncto&nbsp;Pasal 64 Ayat ke-1 KUHP.&nbsp; "Sebagaimana dakwaan alternatif pertama Penuntut Umum, dan dijatuhi hukuman pidana penjara selama&nbsp;2 (dua) tahun," ujarnya.

Tim Tabur Kejati Banten Tangkap DPO Kasus Penipuan di Tegal

Berita Terkait

Berita Rekomendasi