JAKARTA, REQnews - Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Bimo Wijayanto merespon terkait Kejaksaan Agung (Kejagung) yang tengah mengusut kasus dugaan korupsi pembayaran pajak periode 2016-2020.&nbsp; "Tentu kami dalam konteks ini sangat menghormati bagaimana para penegak hukum, khususnya dalam hal ini kejaksaan yang sedang melaksanakan prosesnya," kata Bimo dalam keterangannya dikutip pada Rabu 19 November 2025.&nbsp; Ia mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan bantuan hukum secara berimbang terhadap para fiskus pajak yang masih aktif dan dijadikan saksi dalam kasus yang tengah diselidiki Kejagung.&nbsp; "Kami juga secara berimbang memberikan bantuan hukum bagi anggota-anggota kami yang masih aktif, yang mungkin juga sedang dijadikan saksi dalam kasus ini," kata Bimo.&nbsp; "Jadi kami belum bisa berspekulasi, dan tentu kami akan bekerjasama dan kooperatif terhadap proses yang dilakukan oleh Kejaksaan Agung secara independen," ujarnya.&nbsp; Diketahui, Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mengusut kasus dugaan korupsi pembayaran&nbsp;pajak&nbsp;yang diduga dilakukan salah satu oknum pegawai di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) periode 2016-2020.&nbsp; Kapuspenkum Kejagung Anang Supriatna mengatakan bahwa modus kasus suap tersebut yaitu dengan memperkecil kewajiban pajak dari perusahaan wajib pajak.&nbsp; "(Modusnya) memperkecil kewajiban pembayaran perpajakan perusahaan atau wajib pajak tahun 2016-2020 oleh oknum pegawai pajak," kata Anang dikutip pada Rabu 19 November 2025.&nbsp; Meski demikian, Anang tak menjelaskan lebih jauh mengenai pihak-pihak mana saja atau perusahaan yang menjadi wajib pajak tersebut.&nbsp; Namun, ia menegaskan bahwa dalam kasus ini penyidik menemukan ada suap atau imbalan kepada oknum pegawai pajak untuk mengurangi besaran pajak yang seharusnya dibayarkan perusahaan.&nbsp; "Dia ada kompensasi untuk memperkecil. Kalau ini kan maksudnya ada kesepakatan dan ada pemberian itu, suaplah. Memperkecil (pembayaran pajak) dengan tujuan tertentu terus ada pemberian," kata dia.&nbsp; Sementara itu, kasus ini sudah naik ke tahap penyidikan. Penyidik Direktorat Jampidsus Kejagung juga telah melakukan pemeriksaan dan penggeledahan di sejumlah tempat.&nbsp; "Pokoknya begitu saja dulu. Saksi sudah, sudah ada diperiksa. Sudah ada beberapa orang diperiksa," ujarnya. &nbsp;

Dirjen Pajak Respon Soal Kasus Dugaan Korupsi yang Tengah Diusut Kejagung

Berita Terkait

Berita Rekomendasi