KUALA LUMPUR, REQnews - Larangan terhadap anak-anak di bawah usia 16 tahun untun mengakses platform media sosial dikemukakan Malaysia. Negara ini akan memperketat <a href="https://www.reqnews.com/read/news/91517/densus-88-ungkap-terduga-pelaku-ledakan-sman-72-sering-mengakses-konten-kekerasan-ekstrem">kontrol </a>konten bagi remaja di bawah usia 18 tahun.&nbsp;Larangan ini merupakan bagian dari 10 undang-undang tambahan yang sedang disusun berdasarkan Undang-Undang Keamanan Daring 2025.Adapun UU tambahan ini diundangkan pada 22 Mei dan dijadwalkan mulai berlaku pada 1 Januari 2026.&nbsp;Menteri Komunikasi Malaysia, Fahmi Fadzil, mengungkapkan bahwa Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia (Malaysian Communications and Multimedia Commission/MCMC) merancang aturan perlindungan anak-anak daring dan memastikan konten sesuai usia bagi pengguna muda."Melalui aturan tambahan itu, penyedia wajib memastikan platform mereka tidak dapat diakses oleh pengguna di bawah usia 16 tahun," kata Fahmi.&nbsp;Selain itu, konten di bawah 18 tahun juga disesuaikan dengan usia anak-anak.&nbsp;"Sementara konten untuk mereka yang berusia di bawah 18 tahun harus sesuai dengan usia mereka," katanya.&nbsp;&nbsp;

Negara Tetangga RI Ini Larang Anak Main Medsos, Konten Anak 18 Tahun Kurang Juga Diawasi

Berita Terkait

Berita Rekomendasi